Pasardana.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 8,81 poin, atau sekitar 0,34 persen, pada Rabu (30/4/2025), menjadi 2.556,61.
Volume perdagangan moderat mencapai 480 juta saham senilai 8,33 triliun won atau sekitar US$5,86 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 547 berbanding 345.
Seperti dilansir Yonhap News, angka indeks turun seiring melemahnya saham sektor teknologi, otomotif, dan baterai.
Investor institusi dan asing total melepas saham senilai 392,5 miliar won, sedangkan investor ritel meraup saham senilai 306 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics turun u 0,54 persen sai melaporkan penurunan pendapatan sebesar 17 persen year-on-year pada perode Januari-Maret seiring memburuknya kinerja sektor high bandwith memory (HBM). Saham SK Hynix merosot 1,83 persen.
Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution terjun 7,29 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor turun 1,14 persen.
Saham perusahaan keuangan Kookmin Financial dan perusahaan operator portal internet Naver masing-masing melonjak 2,73 persen dan 2,04 persen. Saham agensi artis K-pop Hybe melambung 5,53 persen usai melaporkan rekor perolehan laba kuartal pertama.
Nilai tukar won menguat terhadap dolar Amerika Serikat, naik 16,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.421 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,8 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 55,6 poin, atau sekitar 0,69 persen, menjadi 8.126,2. Bursa saham di Asia Tenggara mengalami penguatan, termasuk juga di Indonesia. Bursa Vietnam tutup sehubungan berlangsungnya libur perayaan Reunification Day.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 7,62 poin, atau sekitar 0,23 persen, menjadi 3.279,03. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 111,3 poin, atau sekitar 0,51 persen, menjadi 22.119,41.
加载失败()