OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi

avatar
· 阅读量 57
OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi
OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi (FOTO:iNews Media Group)

IDXChannel - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai batas auto rejection bawah (ARB) sebesar 15 persen saat ini dianggap lebih seimbang dibandingkan kebijakan serupa yang diterapkan saat pandemi covid.

Pada masa pandemi, batas ARB sempat dibatasi hanya 7 persen untuk meredam kepanikan pasar. Adapun Bursa Efek Indonesia (BEI) atas persetujuan OJK telah menetapkan persentase batas ARB 15 persen sejak 8 April 2025, mengingat saat itu terjadi aksi jual cukup masif, hingga menimbulkan trading halt.

Baca Juga:
OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi PM Australia Anthony Albanese Ingin Indonesia Jadi Kunjungan Pertama usai Menang Pemilu

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi menyebut, kebijakan ARB 15 persen telah melalui kajian mendalam dan dinilai mampu menyeimbangkan perlindungan investor serta efisiensi pasar.

Batas bawah yang ‘asimetris’ dengan auto rejection atas (ARA) ini disebut masih dipertahankan hingga sampai saat ini

Baca Juga:
OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi Trump Bakal Kenakan Tarif 100 Persen pada Film yang Diproduksi di Luar AS

“Kebijakan auto rejection bawah di level 15 persen, berdasarkan kajian, merupakan pendekatan yang lebih seimbang antara perlindungan investor dan efisiensi pasar,” ujar Inarno di Jakarta, Jumat (2/5).

Dia menegaskan situasi pasar saat ini berbeda dengan masa pandemi. Jika sebelumnya pembatasan ekonomi mendorong otoritas memperketat batas ARB, kini pasar dinilai sudah lebih stabil dan matang sehingga diberi ruang gerak harga yang lebih luas.

Baca Juga:
OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi Bank of Japan (BOJ) Berpotensi Naikkan Suku Bunga

Penerapan ARB 15 persen juga disebut dapat mendorong likuiditas dan menjaga dinamika pasar yang wajar, tanpa menimbulkan distorsi harga akibat pembatasan yang terlalu ketat.

Mengenai durasi penerapan kebijakan auto rejection asimetris ini, OJK memastikan akan terus mengevaluasi efektivitasnya secara berkala bersama Self Regulatory Organization (SRO) dan asosiasi pasar.

Baca Juga:
OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi IHSG Berpotensi Menguat pada Perdagangan Hari Ini, Cek Saham PANI hingga BUMI

“Dalam hal volatilitas dan tekanan di pasar saham sudah mulai berkurang dan didukung oleh data fundamental yang baik, tentunya OJK akan mempertimbangkan dengan seksama sebelum dilakukan penyesuaian terhadap kebijakan tersebut,” kata Inarno.

(kunthi fahmar sandy)

Baca Juga:
OJK Sebut ARB 15 Persen Lebih Seimbang Dibanding Era Pandemi Box Office Thunderbolts Raup USD162 Juta Secara Global

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest