
IDXChannel - PT Aesler Grup International Tbk (RONY) tidak membukukan pendapatan pada kuartal I-2025. Kondisi tersebut terjadi lantaran perusahaan baru saja diakuisisi oleh pengendali baru, Honour Accord Ltd.
Direktur Utama RONY, Teny Siti Febryani menjelaskan, perubahan pengendali tersebut mendorong perseroan menyetop kegiatan usaha di bidang arsitektur pada tiga bulan pertama tahun ini.

"Perseroan berencana melakukan kegiatan usaha di bidang energi terbarukan dan logistik yang rencananya dimulai pada kuartal kedua 2025," katanya lewat surat kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (7/5/2025).
Teny menambahkan, perseroan bakal menyiapkan izin terkait usaha baru dan perseroan sudah menyiapkan tim yang memiliki pengalaman di bidang energi terbarukan dan logistik tersebut.

"Proyek sumber energi terbarukan dan logistik diperkirakan berjalan di bulan Juni atau Juli tahun 2025," katanya.
Dengan demikian, kata dia, bisnis baru RONY baru akan tercermin paling cepat pada kuartal II-2025. Dia optimistis di kuartal tersebut, perseroan sudah mencatatkan pendapatan usaha.
Absennya pendapatan di kuartal I-2025 membuat BEI menggeser saham RONY ke dalam papan pemantauan khusus. Alasan itu masuk kriteria 3 yang tercantum dalam aturan Bursa sehingga saham RONY diperdagangkan dengan skema full-call auction (FCA).
Sebelumnya, perusahaan yang berbasis di Hong Kong, Honour Accord Ltd mengakuisisi 80 persen saham RONY. Saat ini, pengendali baru menggelar penawaran tender wajib alias mandatory tender offer (MTO) untuk menyerap sisa saham publik di harga Rp749 per saham.
(Rahmat Fiansyah)
作者:07/05/2025 17:28 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()