Tren Harga Komoditas Sawit (CPO) Menguat, Begini Analisis Saham AYLS

avatar
· 阅读量 53
Tren Harga Komoditas Sawit (CPO) Menguat, Begini Analisis Saham AYLS
Tren Harga Komoditas Sawit (CPO) Menguat, Begini Analisis Saham AYLS (FOTO:iNews Media Group)

IDXChannel - Penguatan saham PT Agro Yasa Lestari Tbk (AYLS) beberapa hari ini disebabkan oleh sentimen positif dari tren harga komoditas minyak kelapa sawit (CPO) yang sedang menguat. 

Berdasarkan riset Founder WH Project, William Hartarto yang dikutip Kamis (8/5/2025), saham AYLS cenderung menjadi pilihan alternatif bagi para investor dengan horizon investasi jangka pendek.

“Untuk saham AYLS saat ini hanya menjadi pilihan alternatif. Hanya alternatif, di mana masa transaksi investor hanya sementara alias trading harian saja,” kata William melalui keterangan tertulis, Kamis (8/5/2025).

Dia menambahkan penguatan harga saham AYLS saat ini tidak sejalan dengan kinerja keuangan perseroan. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, AYLS masih mencatatkan kerugian yang cukup dalam. Meskipun demikian, ia tetap merekomendasikan saham AYLS untuk strategi buy on weakness dengan rentang harga antara 106 hingga 120.

“Kalau dari sisi faktor kinerja keuangan tidak pengaruh ke penguatan saham AYLS, justru secara year on year (YoY) kerugiannya makin dalam,” tutur William.

Dia juga mengamati bahwa penguatan saham-saham CPO lainnya menjadikan AYLS sebagai pilihan alternatif dengan pergerakan yang cenderung dimanfaatkan untuk keluar dalam satu atau dua hari, terhitung sejak pergerakannya di bulan April yang menunjukkan tren penguatan.

Sementara itu, Analis MNC Sekuritas Herditya menjelaskan secara teknikal, posisi saham AYLS saat ini sedang berada dalam fase uptrend yang didukung oleh munculnya volume pembelian.

“Secara timeframe mingguan, penguatannya telah menembus MA20 dan dari sisi indikator lain, di mana MACD sudah mulai menyempit di area negatif dan berpeluang membentuk adanya goldencross. Dari Stochastic pun masih menunjukkan adanya potensi penguatan ke area overbought,” ujar Herditya.

Herditya memberikan level support AYLS berada di 78 dengan level resistance di 96, serta target terdekat di rentang 102-116.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham AYLS pada penutupan perdagangan Desember 2024 berada di level 129, dan saat ini harga saham perusahaan di sektor CPO tersebut berada di level 92, atau mengalami penurunan sebesar 28,68 persen. 

Sementara itu, penjualan AYLS tercatat mengalami peningkatan hingga Rp311,35 juta, namun perseroan masih membukukan kerugian sebesar Rp505,47 juta pada kuartal I-2025.

(kunthi fahmar sandy)

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest