Apakah Dividen Bisa Dijadikan Patokan Kesehatan Keuangan Emiten? Begini Faktanya

IDXChannel—Apakah dividen bisa dijadikan patokan kesehatan keuangan emiten? Dividen memang bisa menjadi indikator kondisi keuangan perusahaan, tetapi dividen bukanlah satu-satunya indikator, apalagi patokan. 

Dividen adalah salah satu bentuk keuntungan investasi yang dikejar investor. Dividen diperoleh dari sebagian laba bersih yang dibagikan oleh perusahaan emiten secara berkala, setahun satu kali atau dua kali. 

Baca Juga:

Ini Perbedaan Bunga dan Dividen

Pembagian dividen diputuskan dalam rapat yang digelar oleh manajemen perusahaan dan stakeholder. Setelah diumumkan, pembagian dividen melalui beberapa tahapan sebelum akhirnya ditransfer ke rekening investor. 

Beberapa investor menganggap dividen yang dibagikan adalah bukti nyata bahwa emiten betul-betul untung, atau laba bersih yang diklaim dalam laporan keuangan terbukti nyata ada. 

Baca Juga:

Dividen BUMN Tak Lagi Masuk Kas Negara, Kemenkeu Optimalkan Royalti Batu Bara

Sehingga tidak mengherankan bila banyak investor menganggap dividen mengindikasikan kondisi keuangan perusahaan. Namun dividen bukanlah satu-satunya indikator kesehatan keuangan emiten.

Untuk melihat kesehatan keuangan emiten, investor harus menganalisa laporan keuangan yang diunggah secara berkala oleh perusahaan. Ada beberapa indikator dalam laporan keuangan tersebut yang dapat menunjukkan kesehatan keuangan perusahaan.

Berikut ini adalah beberapa rasio yang dapat menjadi indikator kesehatan keuangan perusahaan: 

• Rasio profitabilitas = melihat sejauh mana perusahaan mampu menghasilkan keuntungan
• Rasio likuiditas = mengukur kemampuan emiten memenuhi kewajiban (utang) jangka pendeknya
• Rasio solvabilitas = mengukur kemampuan emiten memenuhi kewajiban (utang) jangka panjangnya 

Ketiga rasio di atas memiliki beberapa metrik pengukuran lagi di bawahnya yang dapat digunakan untuk mengukur kondisi keuangan emiten. Misalnya, debt to equity ratio (DER) yang merupakan rasio solvabilitas. 

DER mengukur seberapa besar utang yang dimiliki emiten bila dibandingkan dengan ekuitasnya. Lalu investor dapat membandingkannya dengan kemampuan perusahaan membayar utangnya dalam jangka pendek maupun jangka panjang. 

Itulah penjelasan singkat tentang apakah dividen bisa dijadikan patokan kesehatan keuangan emiten. 

(Nadya Kurnia)