
IDXChannel - PT Yupi Indo Jelly Gum Tbk (YUPI) mencatatkan penurunan penjualan pada tiga bulan pertama 2025. Namun, laba perusahaan permen gummy tersebut naik berkat penurunan harga bahan baku dan keuntungan kurs.
Dalam laporan keuangan interim yang dikutip Minggu (11/5/2025), YUPI membukukan penjualan bersih Rp700 miliar, turun 9,3 persen dibandingkan kuartal I-2024 yang sebesar Rp772 miliar.
Penjualan ekspor mendominasi dengan porsi 78 persen terhadap total penjualan. Sementara sisanya dijual di pasar domestik lewat PT Tiga Raksa Satria Tbk (TGKA) dan PT Mitra Jaya Persada.
Di tengah pendapatan yang turun, beban pokok pendapatan YUPI juga ditekan sekitar 10 persen dari Rp515 miliar menjadi Rp462 miliar. Penurunan terutama disebabkan penurunan bahan baku 13 persen meski beban pabrikasi dan upah pekerja produksi naik.
Beban penjualan juga turun menjadi Rp33 miliar imbas beban pemasaran dan promosi yang turun hampir 50 persen. Adapun ongkos angkut stabil di kisaran Rp13 miliar.
Di kuartal I-2025, YUPI mencatat pendapatan lain-lain sebesar Rp27 miliar, meningkat 80 persen dengan rincian keuntungan dari selisih kurs Rp15 miliar dan potongan harga pembelian lain-lain Rp11 miliar.
Alhasil, laba bersih perseroan di tiga bulan pertama mencapai Rp167 miliar, tumbuh 8 persen dari Rp154 miliar dengan margin laba sekitar 24 persen, meningkat dibandingkan kuartal I-2024 yang sebesar 20 persen.
(Rahmat Fiansyah)
作者:11/05/2025 13:30 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()