MTEL dan MBMA Masuk Indeks MSCI Small Cap, HRUM Cs Tersingkir

IDXChannel – MSCI mengumumkan hasil evaluasi untuk indeks saham Global Standard, Small Cap, dan Micro Cap dengan periode efektif mulai 2 Juni hingga 1 September 2025.

Dalam pembaruan kali ini, tidak ada perubahan pada MSCI Indonesia Global Standard Index maupun MSCI Indonesia Micro Cap Index. Namun, perombakan terjadi pada MSCI Indonesia Small Cap Index.

Baca Juga:

IHSG Dibuka Bertenaga Dekati Level 7.000 usai Libur Panjang Waisak 2025

Dua emiten masuk ke dalam indeks Small Cap, yaitu PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) dan PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA).

Sementara itu, empat emiten harus dikeluarkan dari indeks ini, yakni PT Harum Energy Tbk (HRUM), PT Indika Energy Tbk (INDY), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA).

Baca Juga:

Trump Sebut Pesawat Hadiah Qatar Akan Digunakan Sebagai Air Force One Sementara

MSCI dijadwalkan mengumumkan evaluasi berikutnya pada 12 Agustus 2025, dengan tanggal efektif penerapan mulai 1 September 2025.

MSCI merupakan penyedia indeks global yang digunakan sebagai acuan utama oleh manajer investasi dan dana institusional di seluruh dunia. Indeks-indeks MSCI digunakan untuk mengukur kinerja pasar saham di berbagai negara dan kategori kapitalisasi.

Baca Juga:

Samsung Akuisisi FlaktGroup Senilai Rp27 Triliun untuk Perluas Bisnis Sistem Pendingin

Evaluasi MSCI penting karena perubahan komposisi indeks dapat memengaruhi arus dana global.

Saham yang masuk ke dalam indeks biasanya mendapat perhatian lebih dari investor institusional, termasuk reksa dana global dan ETF, sehingga berpotensi mendorong kenaikan permintaan dan harga saham tersebut. Sebaliknya, saham yang dikeluarkan bisa menghadapi tekanan jual. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.