Saham Prajogo Pangestu Kompak Menguat, BREN Pimpin Kenaikan

avatar
· 阅读量 45
Saham Prajogo Pangestu Kompak Menguat, BREN Pimpin Kenaikan
Saham Prajogo Pangestu Kompak Menguat, BREN Pimpin Kenaikan. (Foto: Freepik)

IDXChannel – Saham-saham emiten yang terafiliasi dengan taipan Prajogo Pangestu meningkat pada perdagangan Jumat (16/5/2025), menjaga momentum positif akhir-akhir ini.

Data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 11.01 WIB, saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) memimpin kenaikan Grup Barito, melesat 6,85 persen ke level Rp6.625 per unit.

Baca Juga:
Saham Prajogo Pangestu Kompak Menguat, BREN Pimpin Kenaikan Wall Street Variatif, Bursa Eropa Kembali Menguat

Di bawah BREN, saham PT Petrosea Tbk (PTRO) terapresiasi 2,54 persen, PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) terkerek 2,22 persen, dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT) tumbuh 2,33 persen.

Tidak ketinggalan, saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) mendaki 0,74 persen.

Baca Juga:
Saham Prajogo Pangestu Kompak Menguat, BREN Pimpin Kenaikan Chandra Asri (TPIA) Pastikan Proyek di Cilegon Tetap Jalan Meski Diduga Dipalak Rp5 Triliun

Sebelumnya, pengamat pasar modal Michael Yeoh mengungkap sejumlah faktor yang menjadi pemicu penguatan saham-saham milik konglomerat Prajogo Pangestu. Ia menyebut aksi korporasi hingga sinyal teknikal sebagai katalis utama.

“Prajogo akan melakukan IPO anak usaha dari TPIA dengan ticker CDIA. Selain itu, ada juga rumor yang mengatakan IPO lanjutan dari anak BRPT,” ujar Michael kepada IDXChannel.com, Rabu (14/5/2025).

Baca Juga:
Saham Prajogo Pangestu Kompak Menguat, BREN Pimpin Kenaikan PGN (PGAS) Kuasai 91 Persen Pangsa Pasar Penjualan Gas Domestik

Selain itu, ia juga menambahkan adanya rencana pembelian kembali (buy back) saham dari beberapa emiten di bawah kendali Prajogo.

“Pragojo sendiri melalui masing-masing management company akan melakukan buyback dengan nilai yang cukup besar. Salah satunya BREN dan TPIA dengan nominal Rp1 triliun rupiah,” kata Michael.

Rumor mengenai aksi korporasi lainnya juga mulai santer terdengar di pasar.

“Rumor mengenai stock split [CUAN] juga memang tersebar di market. Hanya saja, untuk emitennya sendiri belum resmi mengatakan itu,” kata Michael.

Dari sisi teknikal, ia menyoroti pergerakan saham TPIA dan BRPT yang menunjukkan potensi kelanjutan tren positif.

“TPIA memiliki area teknikal yang berhasil breakout dari konsolidasi besarnya. Area TPIA memiliki target ke 11.000, dengan support 8.675,” ujarnya.

Sementara itu, BRPT disebut memiliki pola teknikal yang mengindikasikan pembalikan arah (reversal) tren.

“BRPT memiliki pola serupa reversal dengan pattern cup and handle, target ke 1.000, support di 800,” demikian kata Michael. (Aldo Fernando)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest