LPCK Umumkan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Baru

avatar
· 阅读量 39

Pasardana.id - PT Lippo Cikarang Tbk (IDX: LPCK) resmi mengumumkan perubahan susunan Dewan Komisaris dan Direksi dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada Rabu, 21 Mei 2025 di Hotel Aryaduta Menteng, Jakarta Pusat.  

Dalam RUPST tersebut, pemegang saham menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024, termasuk kinerja keuangan LPCK dengan pendapatan sebesar Rp1,94 triliun dan EBITDA mencapai Rp319 miliar.  

Selain menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2024, agenda RUPST juga menyetujui pengunduran diri Komisaris, Anand Kumar dan Presiden Direktur, Gita Irmasari.  

Dalam RUPST, Perseroan juga merubah dan menegaskan kembali susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan.  

Adapun susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru terhitung sejak ditutupnya RUPST tahun 2025 adalah sebagai berikut:  

Dewan Komisaris:  

Presiden Komisaris (Independen): Didik Junaedi Rachbini  

Komisaris Independen: Hadi Cahyadi  

Komisaris: Charles Rigoux  

Komisaris: George Raymond Zage III  

Direksi:  

Presiden Direktur: Marlo Budiman  

Direktur: Marshal Martinus Tissadharma  

Direktur: Indryanarum 

Manajemen LPCK menyambut kehadiran jajaran baru dengan optimisme tinggi, dan berharap kolaborasi serta kepemimpinan yang kuat dari para profesional ini akan membawa nilai tambah signifikan bagi pengembangan bisnis ke depan, khususnya di sektor properti yang terus menunjukkan potensi besar,” terang Peter Adrian selaku Corporate Secretary LPCK dalam keterbukaan informasi BEI, Rabu (21/5). 

Selanjutnya diungkapkan, pada kuartal pertama tahun 2025, LPCK mencatatkan pra-penjualan (marketing sales) sebesar Rp323 miliar, atau setara dengan 19,6% dari target tahunan sebesar Rp1,65 triliun.  

Penjualan ini didorong oleh permintaan kuat terhadap proyek hunian, yang menyumbang 67% dari total pra-penjualan, sedangkan proyek komersial, termasuk ruko dan lahan di area bisnis, menyumbang 33%.  

Perseroan juga membukukan pendapatan sebesar Rp1,09 triliun dengan gross margin mencapai 26%.  

Sementara itu, EBITDA tercatat positif sebesar Rp173 miliar, atau setara dengan 16% dari total pendapatan kuartal tersebut.  

Dengan pencapaian ini, LPCK semakin percaya diri untuk melanjutkan momentum pertumbuhan dan menjajaki peluang ekspansi baru di kawasan industri dan residensial. 

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest