Gen Z di China Gemar Jajan, Saham Mixue-Labubu Melesat

avatar
· 阅读量 35
Gen Z di China Gemar Jajan, Saham Mixue-Labubu Melesat
Foto: Dok. Instagram Kasing Lung, Pop Mart
Jakarta

Daya beli konsumen kalangan Generasi Z di China telah mendorong kenaikan harga-harga saham perusahaan di Negeri Bambu. Gen Z di China dinilai banyak berfoya-foya dengan segala hal mulai dari perhiasan emas hingga minuman murah, yang menghasilkan keuntungan berlipat ganda bagi perusahaan.

Peningkatan Pop Mart International Group, Mixue Group, dan Laopu Gold merupakan salah satu dari sedikit titik terang dalam industri konsumen China yang lesu.

Dilansir dari South China Morning Post (SCMP), Minggu (15/6/2025), saham Pop Mart yang terdaftar di Hong Kong telah meroket hingga 600% nilainya selama setahun terakhir. Pop Mart merupakan pabrikan mainan yang memiliki brand boneka ikonik Labubu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu Mixue, jaringan toko yang menjual minuman ringan dan es krim murah, sahamnya telah meningkat lebih dari dua kali lipat sejak pencatatan perdananya di bursa saham pada bulan Februari.

Baca juga: McDonald's Tutup 5 Gerai CosMc's Bulan Depan

Kemudian, ada juga Laopu Gold, perusahaan perhiasan yang ingin mencitrakan dirinya sebagai Hermès-nya China, telah melihat kinerja yang lebih besar dan mencengangkan dengan lonjakan harga saham sebanyak 23 kali lipat selama 12 bulan terakhir.

ADVERTISEMENT

"Selera risiko investor berubah, dan fokus pasar beralih ke nama-nama baru yang berpotensi untuk ekspansi valuasi. Kami belum melihat batas pertumbuhan yang jelas untuk konsumsi baru. Ini merupakan arah baru untuk peningkatan konsumsi di masa mendatang," kata Zhao Wenli, seorang ahli strategi di CCB International di Hong Kong.

Pertumbuhan demografi Gen Z, dengan merujuk pada mereka yang lahir antara tahun 1995 dan 2010 diperkirakan berjumlah lebih dari 200 juta. Inj menggarisbawahi dampak generasi muda China terhadap ekonomi dan perilaku konsumennya begitu besar.

Sementara itu, konsumen baru China juga telah mempengaruhi pedoman investasi secara mendalam, mendorong manajer dana untuk mempelajari lebih lanjut tentang mentalitas mereka untuk mendapatkan petunjuk tentang pilihan saham.

Menurut SDIC Securities, dibandingkan dengan generasi yang lebih tua, konsumen Gen Z lebih menyukai pemuasan diri dan egoisme, dan lebih fokus pada nilai emosional barang dagangan sehingga mereka dapat mengekspresikan perasaan mereka. Pola pengeluaran mereka dimaksudkan untuk menonjolkan kepribadian mereka dan mencapai pemuasan diri, menurut pialang tersebut.

(hal/kil)

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest