 
            PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) buka suara soal adanya pesawat Saudi Airlines yang mendarat darurat di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara. Kabarnya, Saudi Airlines mendarat darurat usai menerima ancaman bom.
Bandara Kualanamu langsung menjalankan prosedur kontingensi dalam penanganan ancaman keamanan dan keselamatan terhadap pesawat Saudia SV-5726. Pesawat tersebut berangkat dari Jeddah, Arab Saudi, dengan tujuan Bandara Soekarno-Hatta Tangerang.
Kronologis pendaratan darurat pesawat Saudi Airlines terjadi usai terdapat ancaman keamanan dan keselamatan, pilot memutuskan untuk mengalihkan pendaratan ke bandara terdekat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pesawat Saudia Airlines kemudian melakukan pendaratan di Bandara Kualanamu sekitar pukul 10.44 WIB untuk menjalankan prosedur keamanan dan keselamatan.
"Seluruh bandara InJourney Airports siap menangani keadaan darurat keamanan atau emergency. Bandara terdekat saat Saudia SV-5726 melintas adalah Bandara Kualanamu," ujar PGS. Corporate Secretary Group Head InJourney Airports Anak Agung Ngurah Pranajaya dalam keterangannya, Selasa (17/6/2025).
| Baca juga: Tidak Ada Penerbangan di Bandara Dhoho Kediri hingga 31 Juli 2025, Kenapa? | 
Di saat bersamaan, Bandara Soekarno-Hatta dan Bandara Kualanamu mengaktifkan Emergency Operation Center (EOC) terdiri dari unsur Komite Keamanan Bandar Udara (Airport Security Committee) untuk memastikan prosedur Airport Contingency Plan berjalan baik dan sesuai ketentuan.
"Fokus utama setiap saat adalah memastikan keselamatan dan keamanan seluruh penumpang dan juga pengguna jasa bandara," ujar Anak Agung Ngurah Pranajaya.
Simak juga Video: Kronologi Wanita Diturunkan dari Batik Air gegara Bercanda Bawa Bom
[Gambas:Video 20detik]
作者:Herdi Alif Al Hikam -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()