
IDXChannel - Harga minyak mentah melonjak hampir 3 persen pada Kamis (19/6/2025) seiring memanasnya perang udara antara Israel dan Iran yang telah berlangsung sepekan, serta ketidakpastian soal potensi keterlibatan Amerika Serikat (AS) yang membuat investor tetap waspada.
Kontrak berjangka (futures) minyak Brent ditutup naik 2,8 persen ke USD78,85 per barel—penutupan tertinggi sejak 22 Januari. Sementara itu, West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli menguat 2,7 persen menjadi USD77,20 per barel.

Volume perdagangan cenderung tipis pada Kamis karena libur nasional di AS.
Israel melancarkan serangan terhadap fasilitas nuklir Iran pada hari yang sama. Sebagai balasan, Iran menembakkan rudal dan drone ke wilayah Israel setelah sebelumnya menyerang sebuah rumah sakit di negara tersebut.

Belum ada tanda-tanda deeskalasi. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan para “tiran” di Teheran akan membayar “harga penuh,” sementara Iran memperingatkan akan adanya konsekuensi bila “pihak ketiga” ikut campur dalam konflik ini.
Gedung Putih mengatakan pada Kamis bahwa Presiden AS Donald Trump akan memutuskan dalam dua pekan ke depan apakah Negeri Paman Sam akan ikut terlibat dalam konflik Israel-Iran.
作者:20/06/2025 07:06 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()