
Salah satu produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Sarkara Madu sudah diekspor menembus pasar global. UMKM ini didampingi secara intensif dalam aspek quality control, packaging, dan pemanfaatan teknologi digital untuk pemasaran, sehingga kini produknya memiliki sertifikasi BPOM, desain kemasan yang kompetitif, dan kanal distribusi online yang terus berkembang.
Selain itu, UMKM lainnya yakni Paduzzee mampu mengangkat nilai kain nusantara menjadi produk craft bernilai seni tinggi, berkat pelatihan product development dan branding. Produk-produk Paduzzee kini telah menembus pasar ritel dan ekshibisi bergengsi di berbagai kota.
Sarkara Madu dan Paduzzee merupakan UMKM binaan Peruri yang meraih penghargaan bergengsi dalam ajang UMKM BUMN Award 2025. Paduzzee, UMKM yang bergerak di bidang perajin tas, meraih penghargaan kategori Gold untuk sektor industri craft. Sementara itu, Sarkara Madu, UMKM produsen madu alami dan turunannya, meraih penghargaan kategori Silver di sektor food and beverages.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Perang Iran Vs Israel Makin Panas, UMKM RI Kena Dampak? |
Peruri juga menerima penghargaan sebagai The Most Committed Pembina, menegaskan peran aktif dan konsisten perusahaan dalam membina dan mengakselerasi pertumbuhan UMKM. Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Adi Sunardi selaku Head of Corporate Secretary Peruri, sedangkan dari pihak UMKM, Siera mewakili Paduzzee dan Vita Kusmawardhani mewakili Sarkara Madu.
Pengakuan terhadap Peruri sebagai The Most Committed Pembina menegaskan keseriusan perusahaan dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang tepat sasaran dan berdampak nyata. Peruri tidak sekadar memberikan bantuan, tetapi membangun fondasi kemandirian bagi para pelaku usaha.
"Penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus memperluas cakupan dan kualitas pembinaan. UMKM bukan hanya pilar ekonomi nasional, tetapi juga motor inovasi lokal yang harus terus ditumbuhkan," ujar Adi Sunardi dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (27/6/2025).
Penghargaan yang diraih UMKM binaan Peruri bukanlah kebetulan, melainkan hasil dari proses panjang pembinaan yang dilakukan secara intensif dan berkelanjutan. Peruri menerapkan pendekatan pembinaan yang holistik, mulai dari pelatihan peningkatan kualitas produk, pendampingan legalitas usaha, literasi keuangan, hingga fasilitasi akses pasar digital dan pameran berskala internasional.
(ara/ara)作者:Ardan Adhi Chandra -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()