
IDXChannel – Dua saham yang tengah jadi sorotan karena aksi korporasi, PT Abadi Nusantara Hijau Investama Tbk (PACK) dan PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU), kompak masuk daftar top losers sepekan, usai dihantam tekanan jual signifikan.
Saham PACK anjlok 28,77 persen dalam sepekan, ditutup di level Rp3.540 per unit pada Jumat (4/7/2025) lalu seiring tumbang usai masuk ke papan pemantauan khusus dengan skema full call auction (FCA).

Pergerakan liar saham PACK dipengaruhi statusnya di papan pemantauan khusus. Likuiditas saham di FCA cenderung rendah karena perdagangan hanya dilakukan melalui beberapa sesi lelang, bukan secara kontinu.
Pengamat pasar modal Michael Yeoh turut menyoroti pergerakan tak biasa saham PACK, yang sempat disuspensi oleh bursa karena lonjakan harga yang ekstrem.

“Suspensi pertama saham PACK terjadi pada 12 Juni 2025, dan kembali pada 13 Juni 2025 karena lonjakan harga signifikan,” ujar Michael, Rabu (2/7/2025).
作者:06/07/2025 12:55 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()