Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melaporkan realisasi anggaran per 2 Juli 2025 baru mencapai Rp 8,51 triliun atau 32,36% dari total pagu efektif Rp 26,29 triliun. Meski penyerapan belum menyentuh separuh pagu, Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi tetap optimistis realisasi bisa mendekati target di akhir tahun.
"Realisasi anggaran Kementerian Perhubungan per 2 Juli 2025 mencapai Rp 8,51 triliun atau sebesar 32,36%," ujar Dudy dalam Rapat Kerja bersama Komisi V DPR RI di Senayan, Jakarta, Selasa (8/7/2025).
Baca juga: Menhub Perintahkan KNKT Usut Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya |
Dudy menjelaskan, pagu awal Kemenhub tahun ini sebenarnya ditetapkan sebesar Rp 31,45 triliun, namun mengalami penyesuaian menjadi Rp 26,29 triliun pada Mei lalu. Dari sisi sumber dana, realisasi terbesar berasal dari rupiah murni sebesar Rp 5,58 triliun atau 39,32% dari total pagu Rp 14,56 triliun, kemudian PNBP 34,22% dan BLU 45,62%.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski realisasi masih di kisaran 32%, Dudy yakin penyerapan akan meningkat signifikan di semester II dan bisa menembus 96,07% pada akhir 2025 atau setara Rp 25,26 triliun. Sementara proyeksi pendapatan PNBP dan BLU hingga akhir tahun diperkirakan mencapai Rp 12 triliun.
Selain itu, Kemenhub baru saja memperoleh tambahan relaksasi efisiensi Rp 372 miliar dan luncuran anggaran 2024 Rp 93,43 miliar. Dengan demikian, pagu efektif Kemenhub bertambah menjadi Rp 26,76 triliun.
"Kementerian Perhubungan mendapatkan relaksasi efisiensi sebesar Rp 372 miliar, kemudian luncuran tahun anggaran 2024 BLU adalah sebesar Rp 93,43 miliar. Sehingga, per saat ini pagu efektif yang nanti kami akan juga mintakan persetujuan dari Komisi V DPR RI adalah sebesar Rp 26,76 triliun," jelas Dudy.
(shc/rrd)作者:Shafira Cendra Arini -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()