
Pemerintah terus mempersiapkan peluncuran Koperasi/Desa Kelurahan (Kopdeskel) Merah Putih. Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menyebut sebanyak 103 Kopdeskel Merah Putih siap diluncurkan Presiden Prabowo Subianto pada 19 Juli mendatang.
Budi Arie menyebut peluncuran tersebut akan dilakukan secara luring maupun daring di Desa Bentangan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
"Sebanyak 103 Kopdes/Kel percontohan akan ditampilkan di hadapan Presiden secara luring maupun daring pada saat peluncuran Kopdes/Kel Merah Putih tanggal 19 Juli 2025 di Desa Bentangan, Kab. Klaten, Jawa Tengah," kata Budi Arie kepada detikcom, dikutip Minggu (13/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Budi Arie menegaskan Kopdeskel Merah Putih percontohan direncanakan tersebar di seluruh Provinsi, baik yang diinisiasi oleh Kementerian Koperasi, Kementerian BUMN, Kementerian Kelautan Perikanan, Kementerian Pertanian, Kementerian Desa dan PDT, dan Kementerian/lembaga yang tergabung dalam Satuan Tugas Nasional.
Baca juga: Cegah Fraud, Pinjaman Kopdes Diberikan dalam Bentuk Barang |
Adapun pengurus, pengawas, serta pengelola Kopdeskel Merah Putih Percontohan ini akan mendapatkan pendampingan dan pelatihan manajemen perkoperasian agar tata kelola koperasi percontohan berjalan dengan baik. Dengan begitu, dapat dijadikan sebagai rujukan oleh Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih lainnya.
"Pengurus, pengawas, maupun pengelola sudah mulai dilakukan pelatihan maupun pendampingan, baik oleh Kementerian Koperasi, Pemerintah Daerah, Himbara maupun para asosiasi dan pendamping lapangan. Kementerian Koperasi juga sudah menyiapkan kurikulum untuk pelatihan Pengurus, Pengawas, dan Pengelola Usaha Koperasi, baik pengelolaan usaha, maupun pengelolaan keuangannya," tambah Budi Arie.
Budi Arie menerangkan pelatihan tersebut sudah mulai dilaksanakan. Misalnya pada 25-26 Juni 2025 lalu, yang diselenggarakan kerjasama dengan Mandiri Institute secara offline dan online. Ditargetkan penyiapan kapasitas SDM ini akan berlangsung secara bertahap hingga seluruh Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih mendapatkan pendampingan dan pelatihan.
Sebelumnya, Budi Arie menerangkan ada beberapa kriteria untuk Kopdeskel Merah Putih. Salah satunya, sudah siap menjalankan usaha atau gerai. Setidaknya, Kopdeskel Merah Putih tersebut sudah mempunyai tujuh gerai, yakni kantor koperasi, gerai obat murah/apotek, gerai klinik, gerai sembako, gudang/cold storage, gerai simpan pinjam, dan gerai logistik/kendaraan distribusi barang.
Budi Arie menyebut percontohan Kopdeskel Merah Putih tersebut bisa dijadikan sebagai best practices sehingga berikutnya bakal direplikasi daerah-daerah lain.
"Ini kan namanya piloting, contoh bagaimana mengelola Kopdes/Kel yang baik dan prudent, menguntungkan, tingkat partisipasi masyarakat tinggi, serta bisa memberikan manfaat," ujar Budi Arie dalam keterangannya.
(acd/acd)作者:Retno Ayuningrum -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()