
IDXChannel - Konglomerat Prajogo Pangestu dikabarkan siap menggiring perusahaan-perusaaan Barito Group untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Salah satunya PT Intam, perusahaan emas yang berada di bawah naungan PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN).
Berdasarkan data perusahaan, Intam dikuasai Petrindo sejak 2013 lalu. Saat itu, Petrindo mengakuisisi saham mayoritas Equator Sumber Energi (ESE) dan seluruh entitas usahanya, yakni Daya Bumindo Karunia (DBK), Bara International (BI), Pika Utama Resources (PUR), dan Intam.

Seluruh anak usaha tersebut dikuasai ESE secara langsung, kecuali PUR lewat DBK. Intam juga dikuasai oleh ESE dengan porsi kepemilikan 99,99 persen saham.
Berbeda dengan anak usaha lainnya yang bergerak di bidang batu bara, Intam menguasai tambang emas dan perak di Nusa Tenggara Barat (NTB). Intam memiliki konsesi dengan area 18.500 hektare (ha). Lokasi tambang Intam persisnya terletak di Kecamatan Lantung Ropang dan Lenangguar.

Perusahaan tersebut memiliki Izin Usaha Pertambangan (IUP) hingga 21 Oktober 2035. Izin usaha tersebut diperoleh sejak 2015. Sejauh ini, belum ada aktivitas karena masih tahap eksplorasi.
作者:22/07/2025 15:25 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()