
- RI Harus Beli Boeing-Produk Pertanian AS
Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso memastikan Indonesia tetap dikenakan tarif impor oleh Amerika Serikat (AS) sebesar 19%. Pemerintah masih menunggu proses administrasi kebijakan tersebut.
"Ya kita tunggu dari sananya, tapi yang penting sampai Agustus itu kan sudah nggak ada perubahan tarif resiprokalnya. Mudah-mudahan kita tetap 19% dan negara lain nggak berubah. Jadi, kita tetap harapannya kita paling rendah lah negara ekspor," kata dia di Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (23/7/2025).
Sementara itu, terkait detail komitmen Indonesia yang akan membeli produk energi senilai US$ 15 miliar (sekitar Rp 244 triliun) dan produk pertanian senilai US$ 4,5 miliar (sekitar Rp 73 triliun) dari AS, akan diimplementasikan dalam perjanjian dagang antara AS dan Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi gini yang penting tarifnya sudah ditentukan 19%. Setelah itu kan pasti ada ininya proses administrasinya. Semua lagi disiapkan, jadi kami masih nunggu proses berikutnya. Nanti kan pokoknya pasti kita merundingkan lagi apa-apa di dalam bentuk agreement,"terangnya.
Baca juga: Tarif Turun Jadi 19%, Trump Sebut RI Harus Impor Puluhan Miliar Dolar dari AS |
RI Harus Beli Boeing-Produk Pertanian AS
Untuk diketahui, ada harga yang harus dibayar Indonesia usai negosiasi penurunan tarif impor barang ke Amerika Serikat (AS) menjadi 19% dari sebelumnya 32%.
Presiden AS Donald Trump menyebut Indonesia harus memenuhi sederet komitmen besar, mulai dari pembelian produk hingga pasokan mineral kritis. Lewat unggahan di akun resmi Truth-nya, Trump mengatakan Indonesia akan menandatangani kesepakatan impor senilai puluhan miliar dolar untuk membeli pesawat Boeing, produk pertanian, dan energi dari AS.
"Indonesia akan menandatangani Kesepakatan BESAR, senilai puluhan miliar Dolar, untuk membeli pesawat Boeing, produk pertanian Amerika, dan energi Amerika," tulis Trump dalam unggahan, dikutip Rabu (23/7/2025).
Trump memang tidak merinci total nilai kontrak kali ini, namun sebelumnya dia sudah menyebut Indonesia akan membeli produk energi senilai US$ 15 miliar (sekitar Rp 244 triliun) dan produk pertanian senilai US$ 4,5 miliar (sekitar Rp 73 triliun).
Selain itu, Indonesia juga akan memasok mineral-mineral kritis ke AS. Mineral ini penting untuk teknologi modern dan transisi energi namun pasokannya terbatas, seperti nikel, tembaga, dan lainnya yang banyak terdapat di Indonesia.
"Indonesia akan memasok Amerika Serikat dengan mineral kritis mereka yang berharga," tegas Trump.
(ada/ara)作者:Aulia Damayanti -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()