- Dolar Kanada turun seiring dengan harga minyak yang merosot di tengah kekhawatiran terhadap kelebihan pasokan.
- Data AS yang lemah dan komentar-komentar dovish dari para pejabat The Fed membatasi pemulihan Dolar AS.
- Hari ini, data aktivitas jasa AS mungkin memberikan dukungan lebih lanjut bagi Dolar AS.
Dolar AS memangkas penurunan pada hari Selasa, saat situasi di seputar laporan Nonfarm Payrolls AS yang mengecewakan mulai mereda. Dolar Kanada kesulitan di tengah harga minyak yang lebih rendah, yang mengimbangi dampak dari data makroekonomi AS yang lemah dan ekspektasi pasar terhadap penurunan suku bunga The Fed yang akan datang.
Dolar AS menguat secara moderat seiring dengan imbal hasil obligasi Pemerintah AS yang lebih tinggi. Pasangan mata uang ini menguji level di atas 1,3800, setelah memantul di level terendah 1,3760 pada hari Jumat, masih jauh di bawah level tertinggi minggu lalu, di 1,3880.
Data AS yang Lemah dan Retorika Dovish The Fed Membatasi Pemulihan USD
Data AS yang dirilis pada hari Senin menunjukkan kontraksi 4,8% dalam Pesanan Pabrik pada bulan Juni, didorong oleh penurunan tajam dalam pembelian pesawat. Angka akhir sedikit lebih baik daripada penurunan 4,9% yang diprakirakan oleh analis pasar, namun merupakan pembalikan signifikan dari pertumbuhan 8,3% pada bulan Mei.
Juga pada hari Senin, Presiden The Fed San Francisco, Mary Daly, memperingatkan bahwa bank sentral tidak boleh menunggu terlalu lama untuk menurunkan suku bunga mengingat melemahnya pasar tenaga kerja. Komentar-komentar ini berkontribusi untuk meningkatkan harapan akan pemotongan suku bunga The Fed pada bulan September, dan memberikan beban tambahan pada pemulihan Dolar AS.
Hari ini, fokus akan tertuju pada data aktivitas jasa AS, yang diprakirakan akan menunjukkan beberapa ekspansi pada bulan Juli, untuk mengimbangi angka-angka lemah yang ditunjukkan oleh sektor manufaktur.
Dolar Kanada, di sisi lain, kesulitan di tengah harga minyak yang lebih rendah. Minyak mentah WTI, ekspor utama Kanada, telah terdepresiasi sekitar $5 dalam waktu kurang dari satu minggu. OPEC+ menyetujui kenaikan lebih lanjut sebesar 547.000 barel per hari selama akhir pekan, meningkatkan kekhawatiran akan kelebihan pasokan, mengingat prospek ekonomi global yang lemah.
Pertanyaan Umum Seputar Dolar Kanada
Faktor-faktor utama yang mendorong Dolar Kanada (CAD) adalah tingkat suku bunga yang ditetapkan oleh Bank Kanada (BoC), harga Minyak, ekspor terbesar Kanada, kesehatan ekonominya, inflasi, dan Neraca Perdagangan, yang merupakan selisih antara nilai ekspor Kanada dengan impornya. Faktor-faktor lain termasuk sentimen pasar – apakah investor mengambil aset-aset yang lebih berisiko (risk-on) atau mencari aset-aset safe haven (risk-off) – dengan risk-on yang berdampak positif terhadap CAD. Sebagai mitra dagang terbesarnya, kesehatan ekonomi AS juga merupakan faktor utama yang memengaruhi Dolar Kanada.
Bank of Canada (BoC) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Dolar Kanada dengan menetapkan tingkat suku bunga yang dapat dipinjamkan bank satu sama lain. Hal ini memengaruhi tingkat suku bunga untuk semua orang. Sasaran utama BoC adalah mempertahankan inflasi pada 1-3% dengan menaikkan atau menurunkan suku bunga. Suku bunga yang relatif lebih tinggi cenderung positif bagi CAD. Bank of Canada juga dapat menggunakan pelonggaran kuantitatif dan pengetatan untuk memengaruhi kondisi kredit, dengan pelonggaran kuantitatif negatif terhadap CAD dan pelonggaran kuantitatif positif terhadap CAD.
Harga minyak merupakan faktor utama yang memengaruhi nilai Dolar Kanada. Minyak bumi merupakan ekspor terbesar Kanada, sehingga harga minyak cenderung berdampak langsung pada nilai CAD. Umumnya, jika harga minyak naik, CAD juga akan naik, karena permintaan agregat terhadap mata uang tersebut meningkat. Hal yang sebaliknya terjadi jika harga minyak turun. Harga minyak yang lebih tinggi juga cenderung menghasilkan peluang Neraca Perdagangan yang positif yang lebih besar, hal ini juga mendukung CAD.
Meskipun inflasi secara tradisional selalu dianggap sebagai faktor negatif bagi suatu mata uang karena menurunkan nilai uang, yang sebaliknya justru terjadi di zaman modern dengan pelonggaran kontrol modal lintas batas. Inflasi yang lebih tinggi cenderung menyebabkan bank sentral menaikkan suku bunga yang menarik lebih banyak arus masuk modal dari para investor global yang mencari tempat yang menguntungkan untuk menyimpan uang mereka. Hal ini meningkatkan permintaan mata uang lokal, yang dalam kasus Kanada adalah Dolar Kanada.
Rilis data ekonomi makro mengukur kesehatan ekonomi dan dapat berdampak pada Dolar Kanada. Indikator seperti PDB, IMP Manufaktur dan Jasa, ketenagakerjaan, dan survei sentimen konsumen semuanya dapat memengaruhi arah CAD. Ekonomi yang kuat baik bagi Dolar Kanada. Ekonomi yang kuat tidak hanya menarik lebih banyak investasi asing, tetapi juga dapat mendorong Bank Kanada untuk menaikkan suku bunga, yang mengarah pada mata uang yang lebih kuat. Namun, jika data ekonomi lemah, CAD kemungkinan akan turun.
作者：Guillermo Alcala，文章来源FXStreet_id，版权归原作者所有，如有侵权请联系本人删除。
风险提示：本文所述仅代表作者个人观点，不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证，对于基于该内容所采取的任何行为，不承担任何责任，除非另有书面明确说明。
加载失败()