Angka Inflasi Produsen Amerika Melesat, Greenback Perkasa

avatar
· 阅读量 11

Ipotnews - Dolar AS melesat, Kamis, karena data menunjukkan indeks harga produsen (PPI) Amerika Serikat meningkat lebih tinggi dari perkiraan sepanjang Juli di tengah lonjakan biaya jasa dan barang, mengindikasikan peningkatan inflasi yang lebih luas dalam beberapa ke depan.
Inflasi tingkat grosir yang tinggi ini menyusul rilis Selasa tentang kenaikan harga konsumen yang lebih baik dari perkiraan pada Juli, mendorong trader untuk meningkatkan spekulasi pada pemotongan suku bunga dari Federal Reserve dalam beberapa bulan mendatang, demikian laporan  Reuters,  di New York, Kamis (14/8) atau Jumat (15/8) pagi WIB.
Meski data Kamis tidak mengganggu argumen untuk pemangkasan suku bunga pada September, hal itu meningkatkan kekhawatiran bahwa tarif masih dapat memicu inflasi dalam beberapa bulan mendatang dan mengubah arah pelonggaran kebijakan the Fed untuk sisa tahun ini.
Hal ini juga melemahkan argumen bagi the Fed untuk melanjutkan pemotongan suku bunga dengan penurunan 50 basis poin pada September, sesuatu yang disarankan Menteri Keuangan Scott Bessent dalam sebuah wawancara Rabu.
Namun, menurut Matt Weller, Kepala Riset StoneX, skenario tersebut kini tampak tidak realistis. "Saya rasa itu memang sejak awal tidak terlalu mungkin terjadi, dan laporan PPI ini semakin menghapus kemungkinan tersebut," ujarnya.
Senada, Presiden Fed St Louis, Alberto Musalem, menegaskan bahwa pemangkasan suku bunga setengah persen tidak sejalan dengan kondisi ekonomi saat ini, mengingat tingkat pengangguran yang rendah, inflasi yang masih di atas target 2%, serta perusahaan yang baru mulai menyesuaikan diri dengan tarif impor yang lebih tinggi.
Data inflasi tersebut memang menimbulkan pertanyaan tentang apakah the Fed dapat menerapkan pemangkasan suku bunga yang agresif untuk sisa tahun ini, papar Weller.
"Sebelumnya ada yang memperkirakan tiga kali pemangkasan berturut-turut masing-masing 25 basis poin. Tapi jika inflasi seperti ini terus bertahan, mungkin hanya dua kali pemangkasan yang realistis -- dan bahkan itu pun masih dipertanyakan," ucap Weller.
Meski pasar keuangan telah memperhitungkan pemangkasan suku bunga dari Federal Reserve bulan depan, kenaikan inflasi jasa dan ekspektasi tarif masih dapat meningkatkan harga barang secara signifikan membuat beberapa ekonom meragukan dimulainya kembali pelonggaran kebijakan yang agresif tanpa adanya perlambatan pasar tenaga kerja lebih lanjut.
Namun, pasar masih sepenuhnya memperkirakan adanya pemangkasan suku bunga sebesar 25 basis poin pada pertemuan FOMC 17 September, menurut data dari LSEG .
Indeks Dolar AS (Indeks DXY), yang mengukur greenback terhadap sekeranjang enam mata uang utama dunia, naik 0,5% menjadi 98,25.
Euro melemah 0,5% versus dolar AS menjadi USD1,16413, sementara poundsterling Inggris turun 0,3% menjadi USD1,35325. Dolar juga menguat terhadap yen Jepang sebesar 0,3% menjadi 147,87 yen, setelah sempat melorot menyusul komentar Bessent yang menyarankan Bank of Japan untuk segera menaikkan suku bunga kembali.
Di sisi lain, dolar Australia turut tertekan, meski data ketenagakerjaan yang positif menenangkan kekhawatiran akan pelemahan pasar tenaga kerja. Aussie tercatat merosot 0,8% ke posisi USD0,6495.
Namun demikian, analis mengingatkan agar tidak terlalu berharap pada penguatan dolar yang berkelanjutan.
"Pasar kemungkinan akan tetap fokus pada peluang pemangkasan suku bunga di September, setidaknya hingga kita mendengar langsung pernyataan dari Chairman Fed Jerome Powell di Simposium Jackson Hole pekan depan," kata Michael Brown, analis Pepperstone, London. (ef)

Sumber : Admin

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest