Rupiah Melemah Saat Pasar Antisipasi Pidato Powell Di Jackson Hole

• Rupiah melemah 47 poin atau 0,29% ke level Rp16.245 per dolar AS pada Selasa (19/8), dipicu sentimen global.
• Pelemahan dipengaruhi oleh notulensi FOMC dan antisipasi pidato Ketua The Fed Jerome Powell di simposium Jackson Hole (22/8).
• Pasar juga mencermati rilis data ekonomi global, termasuk PMI, sektor perumahan, dan FOMC Minutes pada pekan ini.

Ipotnews - Kurs rupiah ditutup melemah terhadap dolar Amerika Serikat dalam perdagangan hari ini, karena pelaku pasar mengantisipasi pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell dalam simposium Jackson Hole pada pekan ini.
Mengutip data Bloomberg pada Selasa sore (19/8) pukul 15.00 WIB, kurs rupiah akhirnya ditutup di level Rp16.245 per dolar AS, melemah 47 poin atau 0,29% dibandingkan Senin sore (18/8) dilevel Rp16.198 per dolar AS.
Senior Market Analyst PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan bahwa pelemahan nilai tukar rupiah dipengaruhi perilisan notulensi FOMC the Fed pada pekan ini. "Pelaku pasar juga menanti pidato Ketua the Fed Jerome Powell dalam simposium di Jakcson Hole," kata Nafan saat dihubungi Ipotnews sore ini.
Ketua The Fed Jerome Powell dijadwalkan akan berpidato pada Jumat (22/8). Pelaku pasar berharap mendapatkan indikasi arah kebijakan moneter The Fed selanjutnya dari pidato Jerome Powell tersebut.
Selain itu, pelaku pasar akan mencermati The Federal Open Market Committee ( FOMC ) Minutes pada Kamis (21/08), data sektor perumahan, serta data Purchasing Managers' Index (PMI) yang akan dirilis di AS, Euro Area, Inggris, Jepang, Australia dan India.(Adhitya/AI)

Sumber : admin