IDXChannel – Saham PT Abadi Nusantara Hijau Investama Tbk (PACK) atau ANHI kembali terjun pada perdagangan Kamis (21/8/2025), melanjutkan pelemahan tajam sehari sebelumnya.
Tekanan jual terjadi setelah investor merespons negatif rencana perseroan menerbitkan Obligasi Wajib Konversi (OWK) lewat mekanisme rights issue atau Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) yang ditawarkan kepada para pemegang saham.
Pertamina Geothermal (PGEO) Tunjuk Gigih Udi Atmo sebagai Komisaris Utama, Ini ProfilnyaSecara sederhana, OWK merupakan instrumen utang yang wajib dikonversi menjadi saham pada jangka waktu tertentu.
Skema ini memungkinkan perusahaan memperoleh tambahan modal tanpa menambah beban utang jangka panjang, sementara investor akan mendapat saham baru dengan hak yang sama seperti pemegang saham lain, termasuk hak suara dan dividen.
Trump Desak Gubernur The Fed Lisa Cook Mundur Usai Dugaan Pelanggaran KPRMenurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), hingga pukul 09.24 WIB saham PACK anjlok 9,89 persen dan menyentuh auto rejection bawah (ARB) 10 persen di level Rp3.280 per saham. Nilai transaksi tercatat Rp9,16 miliar dengan volume perdagangan 2,79 juta saham.
作者：21/08/2025 09:32 WIB，文章来源Idxchannel，版权归原作者所有，如有侵权请联系本人删除。
风险提示：本文所述仅代表作者个人观点，不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证，对于基于该内容所采取的任何行为，不承担任何责任，除非另有书面明确说明。
加载失败()