
IDXChannel - Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Kamis (21/8/2025) waktu setempat. Melansir Investing, Dow Jones Industrial Average turun 152 poin atau 0,3 persen, S&P 500 melemah 0,4 persen, dan NASDAQ Composite terkoreksi 0,3 persen.
Indeks S&P 500 memperpanjang pelemahan hingga lima hari beruntun tertekan penurunan saham ritel dan teknologi serta kekhawatiran terhadap kondisi ekonomi, sehari menjelang pidato Ketua Federal Reserve Jerome Powell.

Walmart memimpin penurunan saham ritel setelah hasil kuartalan campuran. Walmart (NYSE:WMT) anjlok tajam setelah melaporkan hasil kuartal kedua, dengan pendapatan melebihi ekspektasi namun laba meleset dari perkiraan analis.
Peritel raksasa ini juga menaikkan proyeksi penjualan dan laba setahun penuh, menandakan keyakinannya terhadap prospek pertumbuhan meski menghadapi tantangan jangka pendek.

Model harga rendah Walmart dan dominasinya di segmen kebutuhan pokok dianggap mampu membuatnya lebih tahan terhadap badai ekonomi dibandingkan yang lain. Perusahaan ini telah melampaui estimasi laba selama 11 kuartal berturut-turut menurut data LSEG, mendorong valuasinya meroket meski emiten kebutuhan konsumen lain kesulitan tahun ini.
Pekan ini, sejumlah peritel besar merilis kinerja kuartalan. Home Depot (NYSE:HD) memulainya pada Selasa, sementara Target (NYSE:TGT) anjlok pada Rabu setelah menunjuk orang dalam, Michael Fiddelke, sebagai CEO serta mempertahankan proyeksi tahunan yang telah diturunkan sejak Mei.

作者:22/08/2025 06:38 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()