EXCL Catat Rugi Rp1,2 Triliun, Biaya Integrasi Pasca-Merger Jadi Beban

avatar
· 阅读量 17
EXCL Catat Rugi Rp1,2 Triliun, Biaya Integrasi Pasca-Merger Jadi Beban
EXCL Catat Rugi Rp1,2 Triliun, Biaya Integrasi Pasca-Merger Jadi Beban (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - PT XL Smart Telecom Sejahtera (EXCL) membukukan rugi bersih Rp1,2 triliun sepanjang semester I-2025, jauh di bawah konsensus pasar yang sebelumnya memproyeksikan laba.

Per kuartal II-2025, perseroan juga mencatatkan rugi Rp1,6 triliun, atau berbalik dari laba Rp385 miliar pada kuartal I-2025.

Baca Juga:
EXCL Catat Rugi Rp1,2 Triliun, Biaya Integrasi Pasca-Merger Jadi Beban TLKM Siap Lakukan Transformasi Bisnis, EXCL Menguat Usai Ganti Direktur

Jumlah pelanggan mobile EXCL per akhir kuartal II mencapai 82,6 juta, naik 41 persen secara tahunan (YoY) dan 40 persen secara kuartalan (QoQ). Meski demikian, angka ini masih di bawah estimasi awal 94,5 juta pelanggan.

Manajemen menjelaskan, harmonisasi definisi pelanggan pasca-merger membuat basis pelanggan lebih rendah dari perkiraan.

Baca Juga:
EXCL Catat Rugi Rp1,2 Triliun, Biaya Integrasi Pasca-Merger Jadi Beban EXCL Catat Rugi Rp1,22 Triliun, Pendapatan Tetap Tumbuh 12%

Sementara itu, average revenue per user (ARPU) turun ke Rp36 ribu pada kuartal II, melemah 14 persen YoY dan 5 persen QoQ. Penurunan ini disebabkan kontribusi pelanggan Smartfren yang memiliki ARPU lebih rendah (Rp24 ribu pada 2024) dibandingkan pelanggan XL Axiata (Rp43 ribu pada 2024).

Halaman : 1 2

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest