
IDXChannel - BlackRock tetap menjadikan Indonesia sebagai salah satu negara favorit investasi dengan terus memborong surat utang negara untuk tenor jangka menengah hingga panjang.
Bagi perusahaan manajemen aset raksasa global tersebut, instabilitas politik seperti yang terjadi belakangan ini sudah cukup dikompensasi dengan imbal hasil (yield) tinggi yang ditawarkan.

BlackRock terus menaikkan porsi kepemilikan obligasi bertenor 10-15 tahun, bergeser dari tenor-tenor pendek sebelumnya. Hal itu diungkap oleh Head of Fundamental Fixed Income BlackRock untuk Asia Pasifik, Navin Saigal.
Dia bilang, pergeseran itu dilakukan karena obligasi jangka panjang berdampak lebih sedikit terhadap langkah Bank Indonesia (BI) yang menurunkan suku bung acuan secara mengejutkan beberapa waktu lalu serta arah kebijakan moneter bank sentral AS, The Fed ke depan.

"Berita-berita terbaru ini tidak membuat kami berpikir untuk mengubah posisi investasi di Indonesia," kata Saigal dikutip dari Bloomberg, Selasa (2/9/2025),
作者:02/09/2025 14:52 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()