Intip Potensi Tambang Emas Milik Merdeka Gold (EMAS)

IDXChannel - PT Merdeka Gold Resources Tbk atau MGR (EMAS) resmi menggelar penawaran perdana saham (Initial Public Offering/IPO). Perseroan merupakan anak usaha PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) yang bergerak di sektor pertambangan emas.

MGR Group memiliki tambang emas lewat PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS) seluas 100 hektare (ha) di Kabupaten Pohuwatu dengan Izin Usaha Pertambangan (IUP) dan PT Gorontalo Sejahtera Mining (GSM) yang berstatus Kontrak Karya (KK) dengan luas 14.507 ha yang tersebar di Kabupaten Buol (Sulawesi Tengah), Kabupaten Pohuwatu dan Gorontalo (Gorontalo), dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Sulawesi Utara).

Baca Juga:

Merdeka Gold (EMAS) Bidik Dana IPO Jumbo, Mayoritas untuk Bayar Utang ke MDKA

Dalam prospektus IPO yang diterbitkan Senin (8/9/2025), MGR memiliki rencana penggabungan yang disebut Proyek Emas Pani (Pani Gold Project) dengan sumber daya mineral 292,4 juta ton bijih yang mengandung 7 juta ounce emas dengan kadar 0,75 gram/ton. Adapun cadangan bijih tercatat 77,5 juta ton yang mengandung 1,9 juta ounce emas pada kadar 0,78 gram/ton. Umur tambang diperkirakan hingga 2041.

Manajemen MGR mengatakan, Proyek Emas Pani akan menjadi tambang yang dapat dioperasikan selama beberapa dekade ke depan dengan kapasitas pemrosesan dapat mencapai 19 juta ton per tahun. 

Baca Juga:

Merdeka Gold (EMAS) Umumkan IPO, Bidik Dana Rp4,9 Triliun

"Produksi emas pada puncaknya di tahun 2033 diperkirakan mencapai 500.000 ounce per tahun, yang memposisikan Proyek Emas Pani sebagai salah satu tambang emas terbesar di Indonesia dan wilayah Asia Pasifik," kata manajemen dalam prospektus.