 
                            IDXChannel - PT Aneka Tambang Tbk atau Antam (ANTM) memaparkan prospek pergerakan harga komoditas utama di 2025, termasuk nikel, emas, dan bauksit. Dinamika harga sangat dipengaruhi oleh faktor eksternal dan kondisi pasar global yang fluktuatif.
Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Antam Arianto S Rudjito menilai harga nikel global, yang acuannya adalah London Metal Exchange (LME), sedang berada dalam kondisi kelebihan pasokan (oversupply).
 Harga Emas Antam (ANTM) Hari Ini Turun Rp12 Ribu ke Rp2.074.000 per Gram
                                Harga Emas Antam (ANTM) Hari Ini Turun Rp12 Ribu ke Rp2.074.000 per Gram"Kondisi oversupply ini terjadi karena hampir lebih dari 60 persen pasokan atau serapan nikel di dunia itu adalah terserap di China dan hampir semuanya atau sekitar 68 persen juga disupply dari Indonesia," katanya dalam Public Expose Live 2025, Kamis (11/9/2025).
Dia pun memprediksi tekanan harga ini akan terus berlanjut dan termoderasi secara gradual hingga tahun 2030. Meskipun permintaan nikel untuk industri kendaraan listrik menunjukkan pertumbuhan dua digit, namun tidak setinggi ekspektasi.
 Saham Emiten Emas ANTM-PSAB Cs Dilanda Aksi Ambil Untung
                                Saham Emiten Emas ANTM-PSAB Cs Dilanda Aksi Ambil Untung作者:11/09/2025 19:45 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()