Saham Eropa Melempem, Rating Surat Utang Perancis Terancam

• Fokus utama pasar pada risiko penurunan peringkat kredit Prancis oleh Fitch akibat beban utang tinggi dan ketidakstabilan politik, yang mendorong kenaikan imbal hasil obligasi Prancis meskipun saham negara itu justru naik sekitar 2% sepanjang pekan.
• Sektor pertahanan Eropa mencatat kinerja terbaik, naik 6% sepanjang pekan dan mencapai rekor baru, didorong ketegangan geopolitik setelah Polandia menembak jatuh drone yang diduga milik Rusia.
• Pasar saham Eropa secara keseluruhan tetap positif, dengan STOXX 600 mencatat kenaikan mingguan pertama dalam tiga pekan (+1%), seiring ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve AS

Ipotnews - Saham-saham Eropa menutup pekan dengan catatan positif, meskipun sedikit melemah pada perdagangan Jumat (12/9) akhir pekan ini. Karena investor berhati-hati menjelang keputusan lembaga pemeringkat Fitch terkait peringkat kredit Prancis.
Indeks acuan bursa saham Eropa, STOXX 600 melemah 0,11% menjadi 554,74 poin, dengan sektor kesehatan memimpin penurunan lebih dari 1%.
Perusahaan farmasi Swiss, Novartis, turun 2,8% setelah Goldman Sachs menurunkan rekomendasinya dengan alasan meningkatnya persaingan obat generik. Rekannya, Zealand Pharma, juga melemah 4,1%.
Saham perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan Eropa melanjutkan reli rekornya, naik 0,7% pada Jumat ke level tertinggi baru. Sektor ini menjadi yang berkinerja terbaik sepanjang pekan, melonjak 6% dan mencatat kenaikan mingguan terbesar dalam lebih dari empat bulan, didorong ketegangan geopolitik setelah Polandia menembak jatuh sebuah drone yang diduga milik Rusia.
"Pelanggaran drone Rusia ke wilayah udara Polandia pekan ini menimbulkan keprihatinan mendalam. Paling tidak, hal ini akan mendukung upaya pembuat kebijakan untuk terus meningkatkan belanja pertahanan," ujar Liam Peach, ekonom senior pasar negara berkembang di Capital Economics, dalam sebuah catatan.
Sektor perbankan naik sekitar 4% sepanjang pekan, bangkit dari pelemahan pada akhir Agustus. Indeks STOXX 600 secara keseluruhan mencatat kenaikan mingguan pertama dalam tiga pekan terakhir, naik 1%. Kenaikan ini mengikuti penguatan pasar saham global yang didorong ekspektasi pemangkasan suku bunga oleh Amerika Serikat. Para pelaku pasar telah sepenuhnya memperkirakan pemangkasan suku bunga Federal Reserve pekan depan, menurut alat FedWatch milik CME Group.
Bank Sentral Eropa pada Kamis lalu mempertahankan suku bunga tetap stabil sebagaimana diperkirakan, tetapi pandangan optimistisnya mengenai pertumbuhan dan inflasi menekan ekspektasi pelonggaran lebih lanjut.
Fokus pasar pekan ini juga tertuju pada kekacauan politik di Prancis setelah negara tersebut menunjuk perdana menteri kelima dalam kurun waktu kurang dari dua tahun, menyusul kegagalan pemerintahan minoritas untuk menyatukan parlemen terkait rencana belanja fiskal berbasis utang.
Imbal hasil obligasi Prancis, yang melonjak tajam pekan lalu akibat kekhawatiran tingginya beban utang, kembali diuji pada Jumat karena Fitch diperkirakan akan menurunkan peringkat kredit negara tersebut. Imbal hasil obligasi 30 tahun Prancis naik 4,6 basis poin menjadi 4,327% pada hari itu.
Namun, saham-saham Prancis justru naik sekitar 2% sepanjang pekan, melampaui kinerja indeks STOXX.
"Pasar Prancis tetap berada pada diskon yang signifikan dibandingkan pasar global. Ada faktor diskon yang diperhitungkan terkait tantangan politik dan masalah anggaran. Namun, perusahaan-perusahaan Prancis memiliki pasar yang sangat internasional sehingga eksposur langsung mereka ke Prancis relatif kecil," kata Craig Cameron, manajer portofolio di Templeton Global Equity Group.
Di antara saham lain, penyedia voucher asal Prancis, Pluxee NV dan Edenred, masing-masing turun 6,3% dan 6,4% setelah muncul laporan mengenai kemungkinan penerapan pajak 8% atas voucher makan siang.
Sementara itu, perusahaan supermarket daring asal Inggris, Ocado, anjlok sekitar 20%--menjadi saham dengan kinerja terburuk hari itu--setelah mitranya dari Amerika Serikat, Kroger, menyatakan akan meninjau kembali investasi gudangnya.
(reuters/AI/mk)

Sumber : admin