Pratinjau Mingguan Euro

Euro terus menikmati posisinya saat dolar AS melemah. Euro bahkan tidak perlu melakukan apa pun untuk menarik para investor dan trader, para pelaku pasar menghindari dolar seperti wabah, tetapi uang tidak bisa hanya melayang di udara; uang perlu berbentuk mata uang tertentu. Berapa banyak alternatif nyata untuk dolar yang ada di dunia saat ini? Euro, pound, dan, paling baik, yen dan franc. Dengan demikian, yang paling diuntungkan pada tahun 2025 adalah mata uang yang bahkan tidak melakukan upaya nyata.

Semua hal di pasar valas sekarang bergantung pada pertanyaan sederhana: Apakah dolar AS akan terus jatuh? Jika ya, euro dan pound akan terus naik. Jika dolar mulai menguat (yang memerlukan setidaknya beberapa justifikasi), maka kenaikan euro dan pound akan berhenti, setidaknya untuk sementara. Ini sebabnya sangat penting bagi pelaku pasar untuk fokus pada bagaimana perkembangan di AS, bukan di Eropa atau Inggris. Sejujurnya, apakah ekonomi Inggris dan Eropa benar-benar cukup kuat sehingga mata uang mereka layak mendapatkan permintaan sebesar ini? Jawabannya, menurut saya, jelas.

Ini tidak berarti kita harus mengabaikan berita, peristiwa, atau laporan Eropa, tetapi minggu depan hanya akan ada sedikit. Dalam lima hari mendatang, Christine Lagarde akan berpidato tiga kali, tetapi kepala Bank Sentral Eropa mungkin akan membahas lebih dari sekadar kebijakan moneter. Hanya kebijakan ECB yang penting bagi pasar. Pertemuan Dewan Gubernur ECB minggu lalu memberikan konfirmasi pada semua orang bahwa siklus penurunan suku bunga sekarang telah berakhir. Tidak mengejutkan, ini sudah banyak diantisipasi.

Inflasi di UE berkisar sekitar 2%, tidak naik atau turun. Oleh karena itu, perubahan kebijakan moneter selanjutnya hanya akan terjadi jika inflasi menyimpang dari angka 2% tersebut. Jika CPI naik lebih cepat daripada yang diinginkan ECB, antisipasi kenaikan suku bunga, yang menguntungkan euro. Jika harga naik kurang dari 2% setahun, ECB mungkin akan menurunkan suku bunga, tetapi euro tidak akan terpengaruh. Singkatnya, tindakan ECB maupun pidato Lagarde tidak dapat menyebabkan masalah besar bagi euro saat ini.

Gambaran Wave untuk EUR/USD

Berdasarkan analisis saya, EUR/USD terus mengembangkan segmen tren naiknya. Struktur wave masih sepenuhnya bergantung pada aliran berita mengenai keputusan Trump, serta politik eksternal dan internal dari Administrasi baru. Target wave dapat mencapai area 1,25. Mengingat berita yang konsisten, saya terus mempertimbangkan posisi long, menargetkan level dekat 1,1875 (level Fibonacci 161,8%) dan di atasnya.

Gambaran Wave untuk GBP/USD

Struktur wave untuk GBP/USD tidak berubah. Kami berhadapan dengan segmen tren naik yang impulsif. Di bawah Trump, pasar mungkin mengalami banyak kejutan dan reversal, yang dapat berdampak signifikan pada pola wave, tetapi untuk saat ini, skenario kerja tetap utuh, dan kebijakan Trump tetap tidak berubah. Target segmen tren naik berada di dekat level Fibonacci 261,8%. Saat ini, saya mengantisipasi pertumbuhan berkelanjutan dalam wave 3 dari 5, dengan target di 1,4017.

Prinsip Analisis Kunci Saya:

1. Struktur wave harus sederhana dan jelas. Struktur yang kompleks lebih sulit untuk diperdagangkan dan cenderung berubah.
2. Jika Anda tidak yakin terhadap situasi pasar, lebih baik untuk tidak terlibat.
3. Tidak pernah ada kepastian 100% dalam arah pasar. Jangan mengabaikan order Stop Loss pelindung.
4. Analisis wave dapat digabungkan dengan bentuk analisis dan strategi trading lainnya.