JAKARTA, investor.id-Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) melonjak pada Selasa (16/9/2025). Penguatan itu karena tersengat stimulus digelontorkan pemerintah.
Berdasarkan data Bloomberg pada pukul 09.10 WIB di pasar spot exchange, Rupiah hari ini melonjak sebesar 34,5 poin (0,21%) ke level Rp 16.381 per dolar AS. Sementara itu, indeks dolar terlihat naik tipis 0,01% ke level 97,31.
Sedangkan pada perdagangan Senin (15/9/2025), mata uang rupiah sempat melemah sebesar 40,5 poin (0,25%) ke level Rp 16.415,5.
Pengamat mata uang Ibrahim Assuaibi mengatakan, geliat perekonomian akan menguat pada kuartal IV-2025. "Dengan mencatat pertumbuhan yang sejalan dengan penyerapan insentif maupun stimulus yang digelontorkan pemerintah," ungkapnya, kemarin.
Sebelumnya, pemerintah telah menargetkan pertumbuhan ekonomi sepanjang 2025 mencapai 5,2% yoy.
Selain itu, lanjut dia, publik tak perlu takut apabila target pertumbuhan tidak tercapai, karena kebijakan fiskal masih bisa menopang percepatan pembangunan, lantaran sisa Saldo Anggaran Lebih (SAL) pemerintah masih cukup banyak.
"Hal itu kendati senilai Rp 200 triliun sudah dipindahkan dari Bank Indonesia (BI) ke lima himbara. Tujuannya untuk memacu kredit sektor riil," jelas Ibrahim.
Menurut Ibrahim, adapun paket stimulus yang segera dikeluarkan pemerintah, melalui beberapa paket insentif yang akan digelontorkan hingga akhir tahun."Untuk perdagangan rupiah hari ini, diperkirakan fluktuatif. Namun, rupiah hari ini diperkirakan ditutup menguat di rentang Rp 16.370 - 16.420," tutup Ibrahim.
Sumber : investor.id
作者:indopremier_id,文章来源indopremier_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
喜欢的话,赞赏支持一下
加载失败()