Pemenang Frekuensi 1,4 GHz Diumumkan Oktober, Internet 100 Mbps Kian Dekat

avatar
· 阅读量 8
Pemenang Frekuensi 1,4 GHz Diumumkan Oktober, Internet 100 Mbps Kian Dekat
Dirjen Infrastruktur Digital Komdigi, Wayan Toni Supriyanto. Foto: Adi Fida Rahman/detikINET
Jakarta

Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) mengungkapkan lelang frekuensi 1,4 GHz masih sesuai jadwal dan rencananya pengumuman pemenangnya akan diumumkan pemerintah pada Oktober 2025.

Hal itu diungkapkan oleh Direktur Jenderal Infrastruktur Digital, Kementerian Komdigi, Wayan Toni Supriyanto, proses lelang frekuensi 1,4 GHz saat ini masih terus berlangsung.

"Masih berjalan, tetap berjalan. Sesuai jadwal Oktober (pengumuman pemenang)," kata Wayan sebagaimana dikutip dari Antara, Selasa (16/9/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Pagu Anggaran Komdigi Rp 8 Triliun di 2026, Meutya Ungkap 3 Fokus

Disampaikan Wayan bahwa saat ini pelaksanaan lelang sedang dalam tahap menunggu pemasukan dokumen dari peserta yang ikut seleksi. "Sudah berproses. Sekarang menunggu pemasukan dokumen," imbuh dia.

ADVERTISEMENT

Diketahui Komdigi telah membuka seleksi pita frekuensi radio 1,4 GHz yang nantinya dipergunakan layanan akses nirkabel pitalebar atau broadband wireless access (BWA) pada akhir Juli 2025

Komdigi menyebutkan lelang frekuensi 1,4 GHz dibuka seiring telah diterbitkannya Peraturan Menteri Komunikasi dan Digital Nomor 13 Tahun 2025 tentang Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio pada Pita Frekuensi 1,4 GHz.

Tujuan dibukanya seleksi spektrum tersebut untuk menghadirkan layanan akses nirkabel pitalebar yang diharapkan dapat meningkatkan jangkauan akses internet berbasis jaringan pitalebar tetap (fixed broadband). Selain juga dapat mendorong kecepatan internet tetap Indonesia tembus 100 Mbps.

Komdigi akan meningkatkan jangkauan akses internet berbasis jaringan pita lebar tetap (fixed broadband) dan juga penggelaran serat optik secara nasional. Di saat bersamaan, frekuensi 1,4 GHz bisa membuat harga layanan internet tetap lebih terjangkau dari sebelumnya.

Baca juga: Cara Beli dan Aktifkan Paket Internet Anti Hangus Telkomsel

Pita frekuensi yang menjadi objek seleksi meliputi rentang1432 MHz hingga 1512 MHz, dengan total lebar pita 80 MHz. Frekuensi ini direncanakan akan digunakan untuk penyelenggaraan layanan akses nirkabel pita lebar (broadband wireless access/BWA) yang sebelumnya sempat eksis namun mati di tengah perjalanan seiring berkembangnya layanan 4G saat itu.

Seiring telah dilakukannya pengambilan akun e-auction pada pertengahan Agustus, telah diketahui ada tujuh perusahaan telekomunikasi yang akan berebut blok kosong di lelang frekuensi 1,4 GHz.

Tiga operator seluler, yakni Indosat Ooredoo Hutchison, Telkomsel, dan XLSmart turut meramaikan memperebutkan frekuensi 1,4 GHz. Begitu pula nama Telkom yang notabene induk perusahaan Telkomsel, ikut serta.

Lalu, ada Telemedia Komunikasi Pratama merupakan anak usaha dari PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge/WIFI). PT Netciti Persada yang menyediakan jaringan fiber to the home (FTTH) juga menyatakan minat terhadap ekosistem anyar ini.

Sedangkan, PT Eka Mas Republik adalah perusahaan yang dikenal dengan merek MyRepublic, penyedia layanan internet fiber dan TV berlangganan yang bagian dari Sinar Mas Group.

Baca juga: Telkom Ungkap Gangguan Kabel Laut Sorong-Merauke Pulih


Lelang Frekuensi di Langit Nusantara

Lelang Frekuensi di Langit Nusantara


(agt/agt)

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest