CEO Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara) Rosan Roeslani menyebut sektor konstruksi, perumahan, dan perkantoran, berkontribusi terhadap laju investasi. Kontribusi sektor tersebut bahkan mencapai Rp 94,5 triliun sepanjang 2024.
"Jadi sektor ini menjadi hal yang sangat-sangat penting dan kontribusinya juga terhadap investasi pada tahun 2024 itu mencapai Rp 94,5 triliun dari konstruksi dan juga perumahan dan perkantoran jadi kontribusi ini sangat-sangat besar," ungkap Rosan dalam acara Goyong Royong Perumahan Warisan Bangsa di Balai Sarbini, Jakarta, Selasa (16/9/2025).
Di sisi lain, Rosan juga mengungkap kontribusi terhadap serapan tenaga kerja. Di mana pada tahun 2024, sektor ini berhasil menyerap sebanyak 10 juta orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dari sektor penyerapan tenaga kerja ini, tahun 2024 dari investasi saya lihat mencapai 10 juta orang," terang Rosan yang juga Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM.
Baca juga: Bos Danantara soal Merger Pelita Air dengan Garuda: Lagi Dievaluasi! |
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie menjelaskan bidang perumahan telah menyerap sekitar 8,1 juta pekerja atau sekitar 6%.
"Dari sisi tenaga kerja, sektor ini adalah yang terbesar keempat di Indonesia setelah pertanian, perdagangan dan industri pengelolahan," ungkapnya.
Berdasarkan dara Kementerian PUPR, terang Anindya, setiap pembangunan satu unit rumah dapat menyerap 5-6 tenaga kerja. Bidang usaha ini juga mendorong sektor lainnya seperti semen hingga jasa transportasi.
"Artinya, setiap unit rumah yang dibangun bukan hanya tempat tinggal, tapi juga penggerak ekonomi rakyat," tutur Anindya.
Tonton juga Video Danantara Ungkap 52% BUMN Merugi, Rp 50 T Hilang per Tahun
[Gambas:Video 20detik]
作者:Andi Hidayat -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()