IDXC hannel -Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan aktivitas pencatatan efek yang terus berjalan pada pekan ini, periode 15-19 September 2025.
Pada Senin (15/9/2025), Obligasi Berkelanjutan VII Federal International Finance Tahap II Tahun 2025 dicatatkan di BEI dengan nilai nominal Rp1,03 triliun.
Dengan begitu, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI mencapai 131 emisi dari 72 emiten dengan nilai Rp153,64 triliun sepanjang 2025.
Sementara secara keseluruhan, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat sebanyak 644 emisi dengan nilai outstanding Rp528,53 triliun dan USD117,27 juta.
Selain itu, SBN yang tercatat berjumlah 196 seri senilai Rp6.520,49 triliun dan USD502,10 juta, serta 7 emisi Efek Beragun Aset (EBA) senilai Rp2,13 triliun.
Di sisi lain, BEI mencatat kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) sebesar 2,51 persen ke level rekor tertinggi sepanjang masa, yaitu 8.051,118.
Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad mengatakan, IHSG yang ditutup di level 8.051,118 juga diikuti oleh rekor baru kapitalisasi pasar yang mencapai Rp14.632 triliun.
"Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) bersama kapitalisasi pasar saham kembali mencatatkan rekor baru bersejarah," tulis Kautsar dalam keterangan resminya, Jumat (19/9/2025).
Sumber : idxchannel.com
作者:indopremier_id,文章来源indopremier_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
喜欢的话,赞赏支持一下


加载失败()