JAKARTA, investor.id -Cadangan emas Departemen Keuangan AS telah melampaui nilai US$ 1 triliun.
Dikutip dari Mining.com, Selasa (30/9/2025) nilai tersebut lebih tinggi 90 kali lipat dari cadangan emas yang tercatat di neraca pemerintah AS,seiring kenaikan harga emas dunia yang mencetakrekor tertinggi baru.
Cadangan emas terbesar di dunia ini melampaui tonggak sejarah setelah harga logam muliamenyentuh levelUS$ 3.824,50 per ons pada hari Senin (29/9).
Tidak seperti kebanyakan negara, cadangan emas diAS dipegang langsung oleh pemerintah, alih-alih oleh bank sentral. Sedangkan Federal Reserve (The Fed)memegang sertifikat emas yang nilainya setara dengan simpanan Departemen Keuangan, dan memberikan kredit dolar kepada pemerintah sebagai imbalannya.
Artinya, pembaruan nilai cadangan emas sesuai dengan harga saat ini akan menghasilkan sekitar US$ 990 miliar ke kas Departemen Keuangan.
Angka tersebut akan menutupi sekitar setengah dari total defisit anggaran AS sebesar US$ 1,973 triliun untuk tahun fiskal hingga Agustus 2025, tingkat defisit yang baru dilampaui pada tahun 2020 dan 2021, menurut catatan seorang pejabat senior Departemen Keuangan.
Dilaporkan, lebih dari separuh cadangan emas AS disimpan dalam penyimpanan mendalam di sebuah brankas di samping pangkalan Angkatan Darat AS di Fort Knox, Kentucky, tempat emas ditransfer dari New York dan Philadelphia pada tahun 1930-an.
Sementara sisa cadangan emas lainnyatersebar di antara tempat penyimpanan di West Point, Denver, dan brankas 80 kaki (24 meter) di bawah gedung The Fed.
Total simpanan emas AS kini mencapai sekitar 261,5 juta ons, menurut data Departemen Keuangan.
Sumber : investor.id
作者:indopremier_id,文章来源indopremier_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
喜欢的话,赞赏支持一下


加载失败()