IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) memasuki kuartal IV-2025 di tengah kabar penutupan atau shutdown pemerintahan federal Amerika Serikat (AS) yang berlaku awal Oktober.
Kondisi ini berpotensi memicu tekanan aliran modal asing dari pasar keuangan Indonesia, setelah sepanjang September tercatat net sell asing Rp9,45 triliun, dan sepanjang kuartal III mencapai Rp6,28 triliun.
Begini Prediksi IHSG Awal Oktober 2025, Saham AMRT, HRTA hingga SMGR Bisa DilirikHead of Equity Research Kiwoom Sekuritas Indonesia, Liza Camelia Suryanata menjelaskan, shutdown yang resmi berlaku pada 1 Oktober 2025 berisiko menekan sentimen global.
"Shutdown kali ini bukan hanya persoalan teknis anggaran, tetapi juga menunda publikasi data makro penting seperti payroll dan GDP, yang membuat Federal Reserve bisa kehilangan acuan pada FOMC Oktober," kata Liza dalam Riset Market Outlook Q4-2025, Rabu (1/10/2025).
IHSG Terdorong Prajogo Effect, Tren Sesaat?Dia menambahkan, posisi pasar saat ini jauh lebih rapuh dibanding shutdown 2018–2019. Kala itu, dampak ke IHSG dinilai baru terasa beberapa bulan setelahnya.
作者:02/10/2025 06:15 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()