
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) meminta masyarakat berhati-hati saat melamar pekerjaan. Pasalnya, beberapa lowongan pekerjaan terindikasi hanya menebar janji manis.
"Nggak semua lowongan kerja seindah yang ditulis, Rekanaker ada kalimat-kalimat yang kelihatannya wajar, tapi justru bisa jadi tanda toxic job!" ujar Kemnaker dalam unggahan Instagram kemnaker, Selasa (7/10/2025).
Kemnaker menjelaskan, iklan lowongan kerja mencerminkan budaya perusahaan. Ada beberapa kata-kata toxic yang mengarah pada kerja lembur tanpa henti, job desk tidak jelas hingga menimbulkan tekanan kerja serius.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iklan lowongan kerja sama dengan cermin budaya perusahaan. Kata-kata toxic: lembur tanpa henti, jobdesk nggak jelas, stres. Baca kritis sebelum apply," tambah kemnaker.
Berikut 4 kalimat toxic yang sering muncul di lowongan kerja menurut Kemnaker:
- Bisa bekerja secara mandiri = no onboarding
- Tahan tekanan = target realistis
- Lingkungan serba cepat = jam kerja panjang
- Serba bisa = semua kerja ditumpuk
"Jangan gampang percaya sama kata-kata manis di iklan lowongan kerja. Bisa jadi ada sinyal," tegas Kemnaker.
Kemnaker juga memberikan tips supaya tidak terjebak pada lowongan kerja toxic. Pertama, baca lowongan dengan kritis, kedua cari informasi tambahan atau testimoni, ketiga berani bertanya saat wawancara.
[Gambas:Instagram]
Simak juga Video 'Pria Ini Semangat Cari Kerja di Job Fair Ditemani Istri dan Anak':
[Gambas:Video 20detik]
作者:Ilyas Fadilah -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。
加载失败()