Diwarnai Aksi Profit Taking, IHSG Sesi I Melemah 0,51 Persen

• IHSG turun 0,51% ke 8.128 pada sesi I Rabu (8/10).
• Sektor industri dan transportasi naik, sedangkan infrastruktur, keuangan, dan properti turun.
• Pelemahan dipicu aksi profit taking pada saham grup Prajogo Pangestu dan perbankan besar.

Ipotnews - IHSG ditutup melemah 0,51 persen atau 42 poin ke level 8.128 pada akhir perdagangan sesi I, Rabu (8/10).
Dikutip dari data perdagangan IDX, indeks sempat menyentuh level tertinggi sementara pada level 8.225 di zona hijau dan terendah 8.045 di zona merah.
Sebanyak 275 emiten menguat, 442 emiten melemah dan 259 emiten stabil. Secara sektoral, enam sektor menguat dan lima sektor lainnya melemah.
Untuk sektor yang terkoreksi yaitu properti, drop -0,87 persen menjadi 953, kesehatan -0,05 persen menjadi 1.814, konsumer primer -0,02 persen menjadi 906, infrastruktur -1,06 persen menjadi 1.928, keuangan -0,81 persen menjadi 1.440.
Sektor yang menguat yaitu transportasi, naik 1,73 persen ke level 1.675, industri 2,03 persen menjadi 1.637, konsumer non primer 0,35 persen ke level 798, sektor energi 0,88 persen menjadi 3.687, bahan baku 0,47 persen menjadi 2.018, teknologi 0,82 persen ke level 11.880.
Mengutip analisis dari PT Mirae Asset Sekuritas, menyatakan bahwa pelemahan ini diwarnai aksi profit taking (aksi ambil untung) terutama untuk saham grup Prajogo Pangestu, seperti (-4,03 persen) dan (2,7 persen) ditambah penurunan saham perbankan seperti (-2,31 persen) dan (-1,16 persen).
(Marjudin/ AI)

Sumber : admin