 
            - Subsidi Motor Listrik Dirancang Kemenperin
Nasib kelanjutan program subsidi motor listrik hingga saat ini belum menemukan titik terang. Padahal program ini diharapkan bisa berlanjut pada Agustus tahun ini.
Sebagai informasi, program ini pertama kali meluncur pada 2023 dengan besaran subsidi Rp 7 juta. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memilih diam dan mengulang pertanyaan soal subsidi motor listrik tahun ini.
"Subsidi motor listrik," kata Airlangga singkat ketika ditanya mengenai nasib program saat ditemui di Jakarta International Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Kamis (9/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
| Baca juga: Nasib Kelanjutan Subsidi Motor Listrik di Tangan Airlangga | 
Untuk tahun depan, Airlangga menegaskan bahwa untuk program subsidi motor listrik tidak diusulkan dalam masuk dalam program pemerintah.
"Tahun depan tidak diusulkan," ujarnya.
Subsidi Motor Listrik Dirancang Kemenperin
Sebelumnya Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan bahwa, Kemenperin sudah merancang mekanisme serta aturan teknis untuk menjalankan program subsidi motor listrik tersebut. Meski begitu, ia menekankan bahwa keputusan akhir soal subsidi kini ada di tangan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang berkantor di Lapangan Banteng.
"Kita sudah kirim surat, sudah siap skemanya sekarang tinggal bolanya di Lapangan Banteng," ujar Agus di Jakarta, Rabu (8/10/2025).
| Baca juga: Program Subsidi Motor Listrik Rp 7 Juta Diluncurkan Lagi? Ini Kata Kemenperin | 
Agus sempat menyinggung isu serapan di program tersebut, mengingat sisa waktu tahun ini yang hanya beberapa bulan. Ia kembali meminta untuk menanyakan hal tersebut ke kantor Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto.
"Sekarang sudah bulan segini (Oktober), bagaimana coba penyerapannya dan segala macam? Coba tanya ke Lapangan Banteng," tuturnya.
Sebelumnya Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Setia Diarta juga tak banyak berkomentar saat dimintai keterangan soal hal tersebut.
"Masih dalam pembicaraan. Itu sedang diusulkan," ujar Tata di Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Jakarta Pusat, Senin (6/10/2025).
(ara/ara)作者:Heri Purnomo -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()