IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat menembus rekor tertinggi baru (all-time high/ATH) sebelum akhirnya ditutup melemah pada Senin (13/10/2025), di tengah gejolak sentimen perang dagang Amerika Serikat (AS)-China yang sempat memanas namun kini mulai mereda.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,37 persen ke level 8.227,20 pada Senin. Sebanyak 467 saham mengalami penurunan, 248 saham menguat, dan 241 saham stagnan.
Komisaris dan Direktur ASII Mengundurkan Diri, RUPSLB Digelar 10 November 2025Sebenarnya, IHSG sempat menguat dan menembus rekor tertinggi baru di 8.288,28 pada awal perdagangan, sebelum tekanan jual kembali muncul dan menahan kenaikan indeks.
Founder WH Project William Hartanto menyoroti pergerakan IHSG yang masih cukup solid.
Chengdong Investment Lepas 3,71 Miliar Saham BUMI, Kepemilikan Sisa 8,99 Persen“Masih menguat dengan posisi candlestick IHSG di atas moving average 5 hari (MA-5), support 8.200 dan estimasi target akhir bulan 8.300,” ujarnya, Senin (13/10/2025).
作者:14/10/2025 08:10 WIB,文章来源Idxchannel,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()