Titah Presiden ke Bos Danantara : Rasionalisasikan BUMN, Jalankan dengan Standar Internasional

avatar
· 阅读量 17

Pasardana.id – Presiden Prabowo Subianto punya target ambisius untuk merasionalisasikan jumlah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) secara besar-besaran, dari ribuan menjadi ratusan.

Langkah radikal ini bertujuan untuk menjadikan BUMN lebih efisien lagi, berdaya saing dan mampu memberikan Tingkat Pengembalian (return) yang jauh lebih tinggi.

Rasionalisasi BUMN tidak hanya sekadar mengurangi jumlah, tetapi juga mengeliminasi BUMN-BUMN yang tidak produktif dan menggabungkan BUMN yang memiliki fungsi serupa (holdingisasi) untuk mencapai efisiensi skala besar.

"Jadi saya telah memberikan arahan kepada Ketua Danantara (Rosan Roeslani) untuk merasionalisasi semuanya, mengurangi jumlah BUMN dari sekitar 1.000 menjadi angka yang lebih rasional, mungkin 200, atau 230, 240," tegas Presiden Prabowo pada Rabu (15/10).

Dalam hal ini, Presiden menyoroti kinerja BUMN yang masih jauh dari potensi maksimal.

Setelah dirampingkan, BUMN-BUMN tersebut akan dipaksa beroperasi dengan standar kelas dunia.

"Dan kemudian menjalankannya dengan standar internasional. Saya yakin tingkat pengembalian 1 persen atau 2 persen bisa dan harus meningkat," pungkas Presiden.

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest