 
            Program magang nasional akan menjadi agenda rutin yang dilakukan pemerintah. Melalui magang nasional, lulusan diploma hingga sarjana dapat magang di perusahaan yang terdaftar dan mendapat gaji setara upah minimum kabupaten/kota (UMK).
Menurut Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli, tahun depan pemerintah akan membuka kuota sebanyak 100 ribu. Jumlah tersebut sama dengan jumlah tahun ini yang dibagi pada batch pertama sebanyak 20 ribu, sementara batch kedua 80 ribu.
"Batch 2 dengan target sebanyak 80 ribu orang, kita berharap pertengahan November itu sudah mulai batch 2. Dan insyaallah nanti kita dengar arahan dari Pak Menko (Airlangga Hartarto) tahun depan seperti apa, dan seterusnya. Tapi tadi bisik-bisiknya insyaallah 100 ribu lagi tahun depan dan ini akan menjadi program rutin dari pemerintah," ujar Yassierli dalam konferensi pers di kantor Kemnaker, Jakarta Selatan, Senin (20/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
| Baca juga: Airlangga Sebut Anggaran BLT-Magang Rp 30 T Hasil Efisiensi | 
Hari ini, Kemnaker resmi membuka program Magang Nasional 2025 batch 1 tahap pertama dengan 15.000 peserta dinyatakan lolos. Sementara sisa 5.000 peserta lainnya akan diumumkan pada Rabu mendatang.
"Batch 1 20 ribu peserta yang sudah ditetapkan 15 ribu, menyusul 5 ribu lagi kita akan tetapkan pada hari Rabu. Kesempatan 2 hari ini bagi perusahaan yang masih melaksanakan seleksi untuk menuntaskan seleksinya," sebut Yassierli.
Secara rinci, Kemnaker mencatat ada 1.668 perusahaan yang mendaftar dengan kuota posisi magang yang diajukan 26.181 dan yang disetujui 20.457. Sebanyak 15.876 orang dinyatakan lolos dan yang ditetapkan magang pertama kali adalah 14.913 orang.
Tak hanya membuka program magang, Yassierli menyebut pihaknya juga membuka kesempatan akses terhadap lowongan kerja. Dalam hal ini, Kemnaker memiliki kanal SIAPkerja yang menjembatani perusahaan dan para pencari kerja.
"Kemarin saya dengar laporan sudah ada sekitar 200 ribu lowongan kerja. Silakan buka SIAPkerja, di situ ada informasi lowongan terkait dengan Karirhub. Jadi dalam platfom SIAPkerja, kami punya Karirhub, kita punya Sertihub, kita punya Skillhub, tempat pelatihan apa saja dan kita punya Bizhub untuk tenaga kerja mandiri," tutupnya.
(ily/rrd)作者:Ilyas Fadilah -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()