 
            Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman blak-blakan mengenai produk impor membuat tekanan bagi UMKM, khususnya usaha mikro. Hal ini terbukti dari banyaknya toko yang tutup di Pasar Tajur, Jawa Barat.
"Ini rata-rata terkena dampaknya, sebagai salah satu contoh di Tajur. Di Pasar Tajur itu salah satunya, salah satu problemnya itu karena barang impor masuk, akhirnya menghantam produk-produk lokal kita," ujar Maman dalam acara konferensi pers di kantornya, Jakarta Selatan, Rabu (22/10/2025).
Mulanya gerai yang buka di Pasar Tajur sekitar 40 unit. Namun, saat ini hanya tersisa 3 gerai yang buka. Temuan ini baru terjadi di UMKM yang memproduksi tas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
| Baca juga: Penjelasan Maman soal UMKM Tiru Produk Terkenal, Belajar dari Korea & China | 
"Akhirnya sekarang di Tajur itu dari 40 toko, sekarang hanya tinggal 3. Nah ini hasil temuan kita di sana. Itu baru dari sisi sentra tas atau produk tas. Belum lagi produk-produk yang lain," imbuh Maman.
Ia pun menyampaikan terima kasih ke Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa yang berkomitmen dalam menangani arus barang impor ke pasar lokal. Menurut Maman, ini menjadi angin segar bagi UMKM. Sebab, akses yang menjadi penyebab utama serbuan barang impor ditutup.
"Makanya Alhamdulillah, saya berterima kasih sama Pak Purbaya. Beliau menindaklanjuti dengan melakukan penindakan pada oknum-oknum di Bea Cukai. Karena pintu masuknya dari situ. Kalau itu nggak ditutup, sampai kapanpun akhirnya ini masuk terus gitu," imbuh Maman.
Di sisi lain, ia juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Perdagangan untuk menindaklanjuti serbuan barang impor yang masuk. Ia menekankan akan membuat tim khusus untuk menangani permasalahan barang impor.
Sebelumnya, mafia penyelundupan tekstil, baja, dan barang-barang lainnya bakal ditangkap secara besar-besaran. Hal ini diungkap langsung oleh Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa.
Selain penyelundupan, pihak yang akan ditangkap juga terendus melakukan under invoicing atau menurunkan nilai barang dari harga sebenarnya. Menurut Purbaya, penindakan akan dilakukan dalam waktu dekat sebab nama-nama mafianya sudah dikantongi.
"Yang under invoicing, yang selama ini nyelundupin. Yang banyak tekstil, baja, segala macem. Sudah ada nama-nama pemainnya, kan? Tinggal kita pilih saja siapa yang mau diproses," ujar Purbaya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, dikutip Selasa (21/10/2025).
(rea/rrd)作者:Retno Ayuningrum -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()