Purbaya Pakai Hacker buat Benahi Sistem Keamanan Coretax

avatar
· 阅读量 15
Purbaya Pakai Hacker buat Benahi Sistem Keamanan Coretax
Foto: Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa/ Foto: Ilyas Fadilah/detikcom
Jakarta

Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan sistem keamanan siber (cybersecurity) sistem sistem aplikasi administrasi perpajakan Coretax kini jauh lebih kuat. Ia memastikan kasus kebocoran data Coretax tak akan terulang kembali.

"Sekarang security-nya Cortex sudah bagus sekali, kan dulu saya bilang cybersecurity-nya 30 dari 100, sekarang sudah 95 plus. Jadi nilainya sudah A plus itu security-nya. Ini cepat sekali membaiknya, dalam waktu yang singkat dari D sampai E, jadi A plus," ucapnya di Kantor Kemenkeu, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2025).

"Jadi cybersecuritynya sudah bagus sekali. Kemarin kan ada data Cortex ternyata dijual di luar ya, ada yang bolong gitu. Sekarang hampir pasti sudah nggak bisa lagi," tegas Purbaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Baca juga: Warga Lapor Dipalak Oknum Pajak Rp 10 Juta buat Urus PKP, Purbaya Turun Tangan

Untuk memastikan ketahanan sistem Coretax, Purbaya mengaku pihaknya juga sudah memanggil peretas (hacker) anak bangsa yang andal untuk melakukan uji keamanan. Di mana menurutnya peretas ini juga sudah malang melintang bekerja untuk pengujian keamanan di berbagai raksasa teknologi global, misalkan saja Google.

ADVERTISEMENT

"Kita juga udah panggil hacker kita, yang jago-jago orang Indonesia ya, bukan orang asing. Anda jangan kira loh, orang Indonesia tuh hacker-nya jago-jago banget, di dunia juga ditakuti rupanya. Saya panggil yang ranking-ranking dunia itu, yang jagoan, kita bayar sih, bantuin saya, jadi sudah di-test, sudah lumayan," kata Purbaya.

Karena kemampuan peretas itu, Purbaya mengaku kerap menggunakan jasanya saat masih bertugas di Kementerian/Lembaga lain. Namun jika memang diperlukan, ia akan memanggil peretas-peretas andal dalam negeri lainnya.

"Jadi saya ada satu orang dulu di Polhukam, jago jaringan segala macam, jago juga hacking. Dia dilatih di Rusia 6 bulan kali, khusus di tempat tertutup di sana. Jadi kayaknya KGB juga dia," ucapnya sembari bercanda.

"Saya pakai di Pertahanan kan aman, jadi saya percaya dia. Saya bawa ke Maritim, ke LPS sekarang ke sini. Tapi bukan dia saja. Di tempat lain juga banyak hacker-hacker yang jago," jelasnya.

(igo/fdl)

风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest