IHSG Gagal Bangkit, Melemah ke Level 8.089 di Akhir Sesi I

• IHSG melemah 0,35% ke level 8.089 pada akhir sesi I meski sempat menyentuh 8.151.
• Tujuh sektor menguat, dipimpin oleh teknologi (+1,62%) dan properti (+1%), sementara empat sektor terkoreksi, terutama industri (-2,13%).
• Saham unggulan:
  TLKM
  (+2,7%) dan
  BRPT
  (+2,1%) menguat, sedangkan
  DSSA
  (-6,8%),
  AMMN
  (-3,8%), dan
  ASII
  (-3,0%) tertekan.

Ipotnews - IHSG berakhir melemah 0,35 persen atau 28 poin ke level 8.089 saat jeda perdagangan sesi I, Selasa (28/10).
Dikutip dari data perdagangan IDX, indeks sempat menyentuh level tertinggi sementara pada level 8.151 di zona hijau dan terendah di level 8.040 di zona merah.
Sebanyak 369 emiten menguat, 307 emiten melemah dan 280 emiten stabil. Tujuh sektor menguat dan empat sektor lainnya terkoreksi.
Sektor yang menguat yaitu teknologi 1,62 persen menjadi 9.683, transportasi 0,59 persen menjadi 1.788, bahan baku 0,73 persen menjadi 1.963, kesehatan 259 persen ke level 1.984.
Lalu, konsumer primer 0,97 persen menjadi 917, infrastruktur 0,60 persen menjadi 1.911, sektor properti 1 persen menjadi 1.094.
Sektor yang melemah yaitu konsumer non primer -0,12 persen menjadi 822, energi -0,01 persen menjadi 3.517, keuangan -0,22 persen menjadi 1.426, industri -2,13 persen menjadi 1.635.
Mengutip ulasan pergerakan indeks hingga akhir sesi I dari Analis PT Mirae Asset Sekuritas, saham yang mengalami penguatan cukup signifikan adalah (+2,7%) dan (+2,1%).
Namun di sisi lain terdapat saham yang mengalami tekanan signifikan seperti (-6,8%), (-3,8%), dan (-3,0%).
Hanya 4 dari 11 indeks sektoral yang mengalami koreksi, dipimpin oleh IDX Industrial dan IDX Finance.
Bursa-bursa Asia yang masih melaju tak mampu turut membawa IHSG kembali ke zona hijau.
(Marjudin/ AI)

Sumber : admin