 
            Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro (PLTMH) Anggi Tahap I berkapasitas 150 kilowatt hour (Kwh) di Distrik Anggi, Kabupaten Pegunungan Arfak, Provinsi Papua Barat diresmikan hari ini. PLTMH ini telah beroperasi sejak Maret 2023 sebagai bagian dari Program Dedieselisasi.
PLTMH Anggi Tahap I ini merupakan proyek strategis ketenagalistrikan "Merdeka dari Kegelapan". Proyek strategis "Merdeka dari Kegelapan" yang dimaksud adalah Program Bantuan Pemasangan Baru Listrik (BPBL) di Minahasa, PLTMH Wairara dengan kapasitas terpasang 1 x 128 kilowatt (kW) di Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur dan dilakukan groundbreaking tahap II.
Proyek ini diresmikan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia pada hari ini, Rabu (29/10) secara terpusat di Desa Wolaang, Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
| Baca juga: Listrik Masuk Pelosok, Warga Kini Nikmati Terangnya Malam | 
Melistriki 1.500 Rumah
Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi menjelaskan bahwa Program Pembangunan PLTMH Anggi Tahap I dan groundbreaking PLTMH Anggi Tahap II merupakan langkah strategis dari Kementerian ESDM untuk mewujudkan Kabupaten Pegunungan Arfak sebagai satu-satunya Kabupaten di Indonesia yang 100% energi listriknya disuplai oleh pembangkit EBT.
"Dan kami saat ini melaporkan juga Kementerian ESDM telah membangun pembangkit listrik tenaga mikro hidro tahap pertama di Anggi ini sebesar 150 kilowatt dan telah melistriki 1.500 rumah tangga," kata Eniya.
Hemat BBM
Eniya menjelaskan dengan dimulainya pembangunan PLTMH tahap II ini yang memiliki kapasitas 250 Kwh, maka akan dapat mengaliri 2.700 pelanggan hingga 24 jam. Beberapa tahun sebelumnya, masyarakat di Kabupaten Pegunungan Arfak menggunakan listrik PLN yang bersumber dari PLTD, sehingga pasokan energi listrik sangat bergantung terhadap ketersediaan solar dengan biaya pengangkutan yang lebih besar.
"Kami laporkan juga bahwa BBM yang bisa dihemat Rp 6,7 miliar per tahun. Di daerah ini satu Kabupaten dapat 100% menghilangkan penggunaan diesel. Ini luar biasa komitmen Pemda dan masyarakat. Mudah mudahan tahun depan selesai seluruhnya," katanya.
(ara/ara)作者:Heri Purnomo -,文章来源republika_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。



加载失败()