IHSG Bergerak Mixed Cenderung Menanjak, Buy PTRO, BDKR, PTBA dan WIIM

• IHSG diperkirakan bergerak variatif di kisaran 8.124-8.200 setelah naik 0,91% ke level 8.166 pada Rabu (29/10), dengan nilai transaksi meningkat menjadi Rp22,75 triliun.
• Analis WH Project menilai IHSG berpeluang menguji level psikologis 8.200 dan menyarankan strategi "Buy on Weakness" karena indeks masih membentuk demand zone di atas 8.000.
• Investor asing mencatat net buy Rp1,23 triliun, terutama pada
  BBCA
  ,
  BMRI
  ,
  ADRO
  ,
  MDKA
  , dan
  BRMS
  , sementara saham rekomendasi hari ini meliputi
  PTRO
  ,
  BDKR
  ,
  PTBA
  , dan
  WIIM
  .

Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan bergerak variatif di kisaran 8.124-8.200, setelah kemarin ditutup menguat 0,91 persen ke level 8.166.
Penguatan IHSG pada perdagangan Rabu (29/10) ditopang kenaikan 355 saham, sedangkan 316 saham terpantau menurun dan ada 140 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin Rp22,75 triliun atau meningkat dibandingkan sehari sebelumnya Rp19,83 triliun.
Berdasarkan analisis organisasi research and trading saham, WH Project, IHSG berpeluang menguji level psikologis 8.200 dan akan mengakhiri demand zone, setelah beberapa kali menembus area bawah level 8.000.
"Kami memproyeksikan, hari ini IHSG bergerak mixed, dengan range di level 8.124-8.200," kata analis WH Project, William Hartanto, dalam riset harian untuk perdagangan Kamis (30/10).
Dia menyebutkan, pergerakan IHSG yang beberapa waktu terakhir bermain di bawah level 8.000 membuka kesempatan bagi trader dan investor untuk menerapkan strategi "Buy on Weakness". William menilai, pelemahan IHSG tersebut merupakan kondisi yang wajar, setelah indeks mencetak level tertinggi sepanjang masa (ATH).
Pada perdagangan kemarin, terjadi aksi beli bersih yang dilakukan investor asing di pasar reguler Bursa Efek Indonesia (BEI) sebesar Rp1,23 triliun. Net foreign buy terbesar terjadi pada , , , dan , sementara itu net foreign sell dialami , , , dan .
Secara teknikal, kata William, pembentukan demand zone di market akan berakhir, ketika IHSG berhasil menembus level psikologis 8.200 dan bertahan di atasnya. " IHSG membentuk demand zone dan berhasil bertahan di atas 8.000, kondisi ini bagus dan membuka banyak peluang Buy on Weakness," ujarnya.
Untuk perdagangan hari ini, rekomendasi saham yang disajikan WH Project adalah, akumulasi pembelian saham , , dan . (Budi/AI)

Sumber : Admin