Amerika Serikat (AS) mencapai kesepakatan dengan China untuk memangkas tarif impor terhadap Negeri Tirai Bambu itu. Sebagai gantinya, China akan menindak tegas perdagangan ilegal fentanyl, kembali membeli kedelai dari AS, dan menjaga agar ekspor logam tanah jarang tetap berjalan.
Dikutip dari Reuters, Jumat (31/10/2025), hal ini diungkap langsung oleh Presiden AS, Donald Trump usai bertemu Presiden China, Xi Jinping di Busan, Korea Selatan. Pertemuan keduanya merupakan yang pertama sejak 2019.
Menurut China, kesepakatan tersebut juga mencakup janji dari AS untuk menunda selama satu tahun kebijakan baru yang akan melarang ribuan perusahaan China menerima teknologi asal AS apabila mereka dimiliki sebagian oleh perusahaan yang masuk daftar sanksi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Bahas Perang Dagang, Kok Trump dan Xi Jinping Cuma Bertemu di Bandara? |
Trump menggambarkan pertemuan itu sebagai sesuatu yang luar biasa. Ia menyebut tarif impor terhadap produk China akan diturunkan dari 57% menjadi 47%, dengan memangkas separuh tarif yang terkait perdagangan bahan baku fentanyl.
Xi, kata Trump, berkomitmen keras untuk menghentikan aliran fentanyl, opioid sintetis mematikan yang menjadi penyebab utama kematian akibat overdosis di AS. China juga sepakat menangguhkan pengendalian ekspor logam tanah jarang yang baru diumumkan bulan ini.
Logam-logam tersebut berperan penting dalam industri mobil, pesawat, dan senjata, serta telah menjadi salah satu alat tawar paling kuat China dalam perang dagang dengan AS. Penangguhan ini akan berlaku selama satu tahun, menurut pernyataan Kementerian Perdagangan China.
Baca juga: The Fed Pangkas Suku Bunga, tapi Pasar Keuangan Masih Goyah |
Menurut Menteri Keuangan AS Scott Bessent, China juga berjanji membeli 12 juta ton kedelai dari AS hingga Januari, serta melanjutkan pembelian 25 juta ton per tahun selama tiga tahun ke depan. China juga disebut telah menyetujui perjanjian yang membuka jalan bagi TikTok untuk beroperasi di bawah kepemilikan pihak AS, dan prosesnya diharapkan berjalan dalam beberapa bulan mendatang.
Trump menambahkan bahwa China akan membeli minyak dan gas dari AS. Bessent menuturkan, Xi bahkan secara sepihak menyatakan minat untuk ikut serta dalam proyek pembangunan pipa minyak baru di Alaska, meski belum ada rincian lebih lanjut.
Di sisi lain, AS akan menangguhkan selama satu tahun aturan baru dalam daftar entitas (Entity List) yang memperketat pembatasan perusahaan China untuk membeli teknologi terlarang melalui afiliasi mereka. Penangguhan juga berlaku bagi kebijakan yang menargetkan sektor logistik maritim dan perkapalan milik China.
(ily/ara)作者:Ilyas Fadilah -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()