Penguatan ketahanan energi Indonesia jadi pekerjaan rumah di sektor energi. Presiden Prabowo Subianto ingin meningkatkan jumlah hari ketahanan energi di Indonesia.
Hal ini diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Kementerian ESDM Ahmad Erani Yustika. Saat ini menurutnya ketahanan BBM di Indonesia saja baru 20-21 hari saja, Erani mengatakan Prabowo ingin ketahanan itu ditingkatkan lebih dari 21 hari.
"Kita itu kan memang membutuhkan penguatan ketahanan energi kita, termasuk dalam hal ini minyak yang BBM. Selama ini kan rata-rata kurang lebih kan 20 hari, 21 hari. Dan pemerintah, Bapak Presiden kan meminta itu dinaikkan," ujar Erani di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta Pusat, Jumat (31/10/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Purbaya Sebut Pertumbuhan 8% Bukan Angka di Langit, Bisa Dicapai! |
Saat ini, Satgas Hilirisasi dan Ketahanan Energi sedang merencanakan proyek untuk peningkatan produksi dalam bentuk kilang dan juga penyimpanan energi atau storage-nya.
Erani yang juga merupakan Sekretaris Satgas Hilirisasi, mengatakan pihaknya sudah memberikan pra feasibility study kepada Danantara.
"Itu untuk memastikan agar ketahanan energi kita itu makin meningkat untuk BBM-nya. Dan kita membutuhkan itu," ujar Erani.
"Saya kira nanti kalau Pertamina ingin juga melakukan hal yang sama, memiliki rencana yang sama bisa diintegrasikan. Bisa jadi nanti Danantara juga menunjuk kepada Pertamina itu," lanjutnya.
Sebelumnya, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia pernah mengatakan Indonesia menargetkan ketahanan energi bisa mencapai 30 hari. Hal ini sesuai dengan amanat pemenuhan Cadangan Penyangga Energi (CPE) sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 96 Tahun 2024.
"Berdasarkan Perpres itu harus menambah 30 hari dan itu akan kita bangun di salah satu alternatifnya di Pulau Nipah," beber Bahlil usai rapat terbatas soal hilirisasi, Senin (3/3/2025) yang lalu.
(kil/kil)作者:Herdi Alif Al Hikam -,文章来源republika_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()