Sektor bisnis laundry atau penatu di Indonesia tengah berada pada momentum pertumbuhan yang strategis. Hal ini disampaikan oleh CEO Apique Group, Apik Primadya dalam paparannya di Laundry Innovation Day 2025.
Untuk diketahui, helatan ini sudah kali kedua digelar dan tahun ini mengusung tema 'Laundry Business Outlook 2026'. Apik memaparkan, pasar penatu di Asia Tenggara tumbuh pesat dengan compound annual growth rate (CAGR) sebesar 9,1% untuk periode 2025-2030.
"Model laundromat (self-service) telah mencapai 18.000 outlet di Asia Pasifik per 2024, naik 60% dalam empat tahun terakhir. Indonesia kini menjadi salah satu negara dengan adopsi laundromat tertinggi di kawasan, bersaing dengan Thailand dan Singapura," terang Apik, Sabtu (1/11/2025),
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Tumbuh Pesat, Bisnis Laundry di RI Jadi Salah Satu yang Terbesar Se-ASEAN |
Dalam acara ini, Apik juga menyampaikan fokus bisnis laundry yang tengah ia jalankan yakni dengan pendekatan green ocean strategy. Hal ini merupakan perpaduan antara inovasi bisnis dan tanggung jawab terhadap lingkungan.
"Strategi ini menekankan kolaborasi, digitalisasi, dan efisiensi energi untuk menciptakan bisnis laundry yang bukan hanya kompetitif, tetapi juga berkelanjutan," kata dia.
Untuk diketahui, acara Laundry Innovation Day with Expo Laundry 2025 diselenggarakan pada 31 Oktober-1 November 2025. Berbeda dengan konsep tahun lalu, kali ini acara diselenggarakan lebih interaktif.
"Sehingga membatasi jumlah penjualan tiket hanya 300 buah yang ludes dalam waktu 1 bulan sebelum acara," tutup Apik.
(ara/ara)作者:Amanda Christabel -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。


加载失败()