Lembaga National Single Window (LNSW) memastikan sistem INSW dapat mencegah importasi ilegal. Pencegahan itu dapat dilakukan dengan adanya pertukaran data international secara elektronik untuk dokumen Electronic Certificate of Origin (e-COO), yang merupakan sertifikasi digital asal barang.
Melalui sistem e-COO ini, LNSW telah melakukan pertukaran data dengan sejumlah negara di ASEAN. Kepala Lembaga National Single Window Oza Olavia mengatakan pencegahan impor ilegal dapat dilakukan karena sistem tersebut penyampaian data dijamin transparan dan tidak bisa diubah begitu saja.
"Kalau mungkin dia menyampaikan data itu secara manual, dikirim dengan hardcopy, itu data tuh bisa ditukar, bisa lepas, bisa diubah, yang berikutnya A diganti B gitu kan, ada penipuan-penipuan, penyalahgunaan misalnya jumlah, jenis, bisa aja ditukar Itu kalau dia manual, dan dulu pernah kejadian jika dokumen dikirim tidak elektronik," kata dia dalam media briefing di kawasan Gambir Jakarta Pusat, Kamis (4/12/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan adanya e-COO di INSW, importir maupun yang mengirim barang tidak bisa mengubah data karena pihak yang perlu mengirimkan data adalah pihak berwenang.
Baca juga: Pedagang Pakaian Bekas Minta Dipajaki, Pemerintah Tolak Mentah-mentah |
"Jadi, secara untuk dokumen Surat Keterangan Asal (SKA)-nya nggak mungkin dia akan palsukan lagi, karena sudah dikirim langsung. Apakah bisa mencegah impor ilegal? Sangat bisa, khusus untuk yang tadi yang pertukaran data. Jadi semakin banyak data yang dipertukarkan dengan elektronik ini, ya orang nggak akan mungkin bisa mengubah. Karena yang ngirim otoritas yang berwenang dari negara pengekspor," terangnya.
Sebagai informasi Electronic Certificate of Origin (e-COO / e-C/O) adalah dokumen pernyataan asal barang dalam bentuk digital yang diterbitkan oleh instansi berwenang, biasanya Kamar Dagang dan Industri atau otoritas perdagangan untuk membuktikan bahwa suatu produk benar-benar berasal dari negara tertentu.
Fungsi utama e-COO, pertama mempermudah perdagangan internasional - sebagai syarat bea masuk preferensial (tarif lebih rendah/ nol persen) dalam perjanjian perdagangan bebas (FTA). Kedua, membuktikan keaslian barang, menjamin bahwa produk benar-benar diproduksi, diolah, atau diproses di negara asal.
Ketiga, efisiensi administrasi tidak perlu cetak dan kirim fisik, cukup kirim melalui sistem elektronik antar-negara. Dan keempat mengurangi pemalsuan karena dokumen digital lebih mudah diverifikasi secara online.
(ada/kil)作者:Aulia Damayanti -,文章来源detik_id,版权归原作者所有,如有侵权请联系本人删除。
风险提示:本文所述仅代表作者个人观点,不代表 Followme 的官方立场。Followme 不对内容的准确性、完整性或可靠性作出任何保证,对于基于该内容所采取的任何行为,不承担任何责任,除非另有书面明确说明。

暂无评论,立马抢沙发